REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Tim esports Onic menargetkan gelar juara beruntun dalam ajang Free Fire World Series Southeast Asia (FFWS SEA) Fall 2025. Onic menjadi wakil Indonesia pertama yang lolos ke babak Grand Final, dan bertekad mempertahankan prestasi mereka setelah sukses di FFWS SEA 2025 Spring.
Pelatih Onic, Ahmad "Afm" Masturoh, menegaskan persiapan tim difokuskan pada analisis kekuatan lawan dan strategi di area drop zone. "Kalau bicara soal istirahat, sebetulnya anak-anak tidak saya beri libur. Waktu yang kami miliki hanya satu minggu, dan itu kami gunakan sepenuhnya untuk mempelajari tim-tim yang lolos ke Grand Final," ungkapnya.
Afm menambahkan, fokus utama Onic adalah menyesuaikan strategi permainan berdasarkan hasil analisis lawan yang telah lolos ke final. Proses adaptasi ini dianggap krusial untuk meminimalisir kekurangan, terutama di area pendaratan yang menantang.
Onic menghadirkan komposisi pemain baru untuk FFWS SEA 2025 Fall, dengan masuknya Irgi "Geday" Ramdani sebagai kapten tim. "Harapan kami tentu bisa mempertahankan gelar juara. Saya dan Geday punya hubungan yang sudah bagus karena di tim sebelumnya kami pernah bekerjasama satu tahun lebih, jadi secara chemistry sudah terbangun," kata Afm.
Prestisius dan Bersejarah
Afm menegaskan turnamen ini memiliki nilai prestisius karena menjadi ajang perebutan tiket menuju Global Series dan diselenggarakan di Indonesia. "Secara sistem turnamen tidak banyak berubah dari musim sebelumnya. Namun, yang membedakan adalah nilai historis dan gengsi karena kita memperebutkan tiket Global dan bermain di kandang sendiri," katanya.
Ia juga menyoroti penurunan performa tim-tim Indonesia lainnya dibandingkan musim Spring lalu. "Kalau dilihat dari data, ada penurunan. Saat EWC, tim-tim Indonesia bisa masuk tiga besar. Tapi di liga FFWS Fall ini, mereka baru memastikan lolos di Week 6," ujar Afm.
Sebaliknya, Afm menilai tim-tim dari Thailand menunjukkan peningkatan signifikan, terutama menjelang SEA Games 2024. "Thailand menjadi tuan rumah dua kali tahun ini, di FFWS dan SEA Games. Ambisi mereka besar karena menargetkan juara umum SEA Games di akhir tahun," pungkasnya.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.