REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Bandung pada 26 Agustus 2025, menjadi saksi perayaan bersejarah. Di halaman Kantor Pusat Pos Indonesia, Jalan Cilaki, suasana meriah membalut apel pagi dan parade defile.
Dari direktorat ke direktorat, para karyawan menampilkan kreativitas mereka, menegaskan semangat kebersamaan yang sudah terjalin selama hampir tiga abad perjalanan. Di tengah sorak-sorai dan kebanggaan itu, pesan inti yang terus digaungkan yang sekaligus menjadi tema besar yang diusung adalah: “Menuju Inovasi Berkelanjutan.”
Peringatan akbar yang dihadiri jajaran komisaris, direksi, pimpinan anak perusahaan, serta seluruh karyawan Pos Indonesia atau yang dikenal dengan brand PosIND, menjadi simbol dedikasi insan PosIND dalam menjaga eksistensi perusahaan yang mengarungi 279 tahun berkiprah sebagai perusahaan negara tertua di republik ini.
Endy Pattia Rahmadi Abdurrahman: Pos Indonesia Harus Terus Menjawab Tantangan Zaman
Plt. Direktur Utama PT Pos Indonesia, Endy Pattia Rahmadi Abdurrahman, menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan Pos Indonesia atas dedikasi, kerja keras, dan loyalitas yang telah membawa perusahaan bertahan dan terus berkembang selama hampir tiga abad.
Endy Abdurrahman, menegaskan bahwa perayaan ini bukan hanya selebrasi, melainkan momentum memperkokoh arah transformasi. “Hari ini bukan hanya sekadar perayaan usia perusahaan, tetapi momentum untuk memperkuat komitmen dalam berinovasi secara konsisten dan berkelanjutan. Pos Indonesia harus mampu menjawab tantangan era digital, perubahan perilaku konsumen, serta persaingan global yang semakin ketat,” ujar Endy.
Inovasi berkelanjutan tidak hanya terkait dengan penciptaan produk atau layanan baru semata, “Inovasi berkelanjutan tidak hanya terkait dengan penciptaan produk atau layanan baru, tetapi juga mencakup peningkatan proses kerja, penguatan budaya perusahaan, serta pemberian nilai tambah bagi pelanggan dan masyarakat,” kata Endy.
Program transformasi lima tahun terakhir telah menghadirkan berbagai capaian penting, di antaranya perbaikan kondisi keuangan perusahaan, kehadiran platform digital yang meningkatkan persepsi publik, perubahan menuju logistic company modern yang mampu bersaing secara global, serta berbagai penghargaan yang diterima di tingkat nasional dan membangun SDM unggul dan layanan prima.
“Mari kita jadikan momentum ini untuk terus belajar, beradaptasi, dan melahirkan karya terbaik. Dengan layanan cepat, tepat, aman, dan penuh kepedulian, kita wujudkan Pos Indonesia sebagai perusahaan yang semakin maju, berdaya saing, dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” tambahnya.
PosIND Harus Kompetitif di Era Digital dan Logistik Modern
Hal senada disuarakan Direktur Bisnis Kurir dan Logistik, Tonggo Marbun. Ia menatap panjang usia perusahaan ini dengan penuh kebanggaan.
“279 tahun bukan waktu yang sedikit. Ini perjalanan panjang. Pos Indonesia mungkin salah satu perusahaan tertua di Indonesia. Maknanya sangat penting, karena selama perusahaan mampu menyesuaikan diri dan terus berinovasi, ia akan survive menghadapi zaman,” kata Tonggo.
Tonggo menekankan bahwa insan PosIND harus tetap lincah, karena kompetisi semakin keras.
“Insan Pos Indonesia diharapkan dapat terus menyesuaikan diri dengan langgam perubahan yang semakin cepat, semakin fokus menghadapi maraknya kompetisi. Dengan fokus menghadapi kompetisi dan kemampuan berinovasi, Pos Indonesia akan terus survive di masa mendatang.”
Dari sisi sumber daya manusia, Asih Kurniasari Komar, Direktur Human Capital Management, mengajak semua pegawai untuk tidak hanya ikut bersuka cita, tetapi juga meresapi makna di balik perayaan ini.
“Alhamdulillah hari ini tepat 279 Pos Indonesia melayani bangsa. Seluruh insan Pos turut serta bergembira. Temanya adalah Pos Indonesia Inovasi Berkelanjutan, dan ini memberikan makna bahwa insha Allah, Pos masih eksis dan tetap nomor satu di masyarakat,” ujarnya.
Penuh keyakinan Asih menambahkan, “Harapan tentu saja semakin jaya, semakin sukses, dan semakin disayangi oleh seluruh masyarakat Indonesia. Dengan semangat inovasi berkelanjutan, insan Pos akan terus memperbaiki dan menemukan inovasi-inovasi baru.”
Sementara itu, Corporate Secretary Pos Indonesia, Tata Sugiarta, menekankan bahwa di balik suasana perayaan, tantangan besar menanti.
“Hari ini 279 tahun Pos Indonesia. Usianya seumuran dinosaurus. Tapi Alhamdulillah, dengan tema Menuju Inovasi Berkelanjutan, Pos Indonesia semakin berjaya di industri logistik. Kita punya empat portofolio bisnis: kurir logistik, financial service, dan properti. Tantangannya semakin kuat karena ada isu penggabungan kluster logistik di bawah Danantara. Itu harus kita siapkan,” jelasnya.
Tata menutup dengan refleksi, “Semoga Pos Indonesia semakin kuat. Karena hari ini yang tidak kuat akan mati. Dari ratusan BUMN, hanya yang benar-benar kuat yang akan terus melaju sampai tahun-tahun berikutnya.”
Semangat Kebersamaan Jadi Kunci
Suara dari para karyawan yang meramaikan perayaan ulanga tahun PosIND pun ikut menambah warna. Dwi Putra dari Divisi Keuangan, melihat usia 279 tahun sebagai bukti nyata daya tahan perusahaan.
“Walaupun Pos sudah berumur 279 tahun, tidak banyak perusahaan yang setua ini bisa bertahan. Kita survive bahkan saat COVID, ketika banyak perusahaan kolaps. Itu luar biasa. Peran Pos tetap eksis dan bahkan semakin membantu rakyat kecil,” ucapnya.
Ia juga menatap masa depan dengan penuh tekad, “Ke depan kita harus serius masuk ke pasar e-commerce. Terbukti ada inovasi di bidang bisnis dan teknologi. Mudah-mudahan semua bisa bertumbuh sehingga kita melayani Indonesia lebih baik, sekaligus mensejahterakan insan Pos di dalamnya.”
Karyawan lain, Vita Agustina mengekspresikan kegembiraan sekaligus keyakiknannya pada PosIND.
“Dari awal aku tadi tuh pakai baju adat Bali sebenarnya kan. Karena mau perform, tampil untuk nyanyi. Jadi akhirnya aku ganti baju tapi keren banget. Semuanya pada kompak semuanya, setiap divisi kompak semuanya. Kita ikut memeriahkan aja,” kata Vita.
Harapan Vita pun tersemat,” Iya, seperti Indonesia kan kita berbeda-beda. Tapi tetap satu tujuan ya teh ya. Jadi walaupun kita dari divisi A, divisi B, afiliasi ataupun Pos sekalipun, kita tetap kompak gitu. Tadi kan kelihatan tuh dari perform teman-teman semua keren-keren. intinya PT POS semoga kedepannya lebih jaya lagi, lebih maju lagi. Bisa membuat karyawan dan karyawatinya sejahtera.”
Endy Abdurrahman yang menahkodai bahtera besar PosIND, yakin bahwa DNA Pos sudah teruji oleh zaman.
“Ini adalah pesta buat insan Pos. Kita melihat bagaimana DNA Pos itu survive. Kami yakin bisa beradaptasi cepat, punya agility, dan membangun kompetensi logistik dengan kolaborasi sehat. Pos Indonesia akan bangkit kembali jadi juara,” pungkas Andy.
Perayaan HUT kali ini ditutup dengan berbagai lomba, parade busana Wastra Nusantara, hingga band internal PosIND yang membuat suasana perayaan ulang tahun pecah. Namun di balik tawa, nyanyian, dan doa syukur, ada kesadaran bersama bahwa perjalanan panjang ini belum usai. Pos Indonesia tidak hanya merayakan usia, melainkan menyalakan obor baru: sebuah tekad untuk terus tumbuh dengan inovasi yang berkelanjutan, agar selalu hadir di hati masyarakat Indonesia, hari ini dan untuk ratusan tahun ke depan.