Selasa 12 Aug 2025 20:58 WIB

FA Skorsing Wasit Coote karena Kata-Kata Kasar kepada Klopp

Coote diwajibkan mengikuti program pendidikan tatap muka sebagai bagian dari sanksi.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
 Wasit David Coote (kiri)
Foto: AP Photo/Dave Thompson
Wasit David Coote (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Federasi Sepak Bola Inggris (FA) menjatuhkan skorsing delapan pekan terhadap mantan wasit Liga Inggris David Coote. Hukuman ini menyusul komentar kasarnya kepada mantan pelatih Liverpool Jurgen Klopp.

“Komisi Regulasi Independen telah menjatuhkan skorsing delapan minggu dan program pendidikan wajib kepada David Coote atas pelanggaran FA Rule E3. Tindakan ini dianggap sebagai pelanggaran berat karena mencakup referensi terhadap kewarganegaraan," demikian pengumuman FA dalam situsnya pada Selasa (12/8/2025).

Baca Juga

Hukuman ini dijatuhkan menyusul penyelidikan atas video viral pada November 2024 yang memperlihatkan Coote menggunakan kata-kata tidak pantas dan menghina pelatih asal Jerman itu.

Pada Juli 2020, sebuah video yang direkam di ruang tamu Coote menjadi sorotan setelah diunggah di media sosial pada November 2024.

Dalam video tersebut, Coote kedapatan menyebut Klopp dengan kata-kata kasar, termasuk merujuk pada kewarganegaraan Klopp asal Jerman, yang dianggap sebagai pelanggaran berat terhadap aturan FA.

Komentar tersebut meliputi pernyataan bahwa menjadi ofisial keempat dalam pertandingan Liverpool adalah pengalaman "buruk" dan menyebut Klopp  "arogan".

Coote, yang telah mengakui tuduhan tersebut, menyatakan bahwa kata-kata yang dia gunakan tidak mencerminkan pandangan sebenarnya terhadap Klopp, yang justru dia hormati secara profesional.

Dia telah meminta maaf secara pribadi kepada Klopp, FA, Professional Game Match Officials Limited (PGMOL), dan komunitas sepak bola.

Berdasarkan hasil sidang Komisi Regulasi Independen, FA menjatuhkan hukuman skorsing delapan pekan kepada Coote. Dia juga diwajibkan mengikuti program pendidikan tatap muka sebagai bagian dari sanksi.

Coote telah diberhentikan dari tugasnya oleh PGMOL pada Desember 2024 setelah penyelidikan internal menyimpulkan posisinya sebagai wasit “tidak lagi dapat dipertahankan”.

FA berharap program pendidikan membantu Coote memahami dampak tindakan yang tidak pantas dan mencegah kejadian serupa terjadi lagi.

Badan pengatur sepak bola Eropa juga menyatakan bahwa Coote dilarang dari aktivitas wasit UEFA apa pun hingga Juni 2026. Coote telah meminta maaf atas tindakannya.

 

The Sun juga menerbitkan sebuah video yang menurut surat kabar tersebut menunjukkan Coote tampak menghisap bubuk putih saat bertugas sebagai ofisial pertandingan di Euro 2024.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement