Rabu 02 Jul 2025 20:30 WIB

Kapolri Kantongi Nama Calon Wakapolri Pengganti Komjen Ahmad Dofiri

Komjen Ahmad Dofiri diketahui telah memasuki masa pensiun.

Kadiv humas Polri, Irjen Pol Dr Sandi Nugroho SIK SH MHum menyampaikan perkembangan terkini mengenai penunjukan calon Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri).
Foto: Div Humas Mabes Polri
Kadiv humas Polri, Irjen Pol Dr Sandi Nugroho SIK SH MHum menyampaikan perkembangan terkini mengenai penunjukan calon Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo disebut telah mengantongi nama calon wakil Kapolri (wakapolri) baru yang akan menggantikan Komjen Pol. Ahmad Dofiri. Komjen Dofiri diketahui telah memasuki masa pensiun.

“Sampai dengan saat ini, calon-calon terbaik dari perwira tinggi (pati) polri untuk menduduki wakapolri sudah ada di tangan Bapak Kapolri,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho di Jakarta, Rabu.

Baca Juga

Akan tetapi, lanjut dia, nama-nama tersebut belum bisa diungkapkan karena masih belakangan ini Polri disibukkan dengan rangkaian acara peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara yang jatuh pada Selasa (1/7).

Ia berharap nama-nama tersebut bisa segera diumumkan sehingga posisi wakapolri dapat terisi. “Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, bisa segera kami umumkan untuk mengganti Bapak Dofiri selaku wakapolri untuk jabatan berikut,” ujarnya.

Pada Senin (30/6), Komjen Pol. Ahmad Dofiri telah resmi melepas tanggung jawabnya sebagai wakapolri dalam Upacara Penyerahan Tugas dan Tanggung Jawab Jabatan Wakapolri. Dofiri telah memasuki masa pensiun sebagai anggota Polri setelah berulang tahun ke-58 pada 4 Juni 2025.

Komjen Pol Ahmad Dofiri telah meniti karir yang panjang di lingkungan kepolisian. Jenderal polisi bintang tiga itu mengawali kariernya sebagai Kanit Resintel Polsek Tangerang Polda Metro Jaya pada tahun 1990.

Pengalaman operasionalnya terus bertambah hingga dipercaya menjadi Danton Tar di Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1992.

Setelah itu, Dofiri menempati berbagai posisi strategis, seperti Kapuskodalops Polres Tangerang, Kapolsekta Jatiuwung, dan Kapolsek Metro Kebayoran Baru.

Di tahun 1999, Dofiri memasuki dunia penelitian di PPITK-PTIK, dan pada 2005 melanjutkan karier di bidang SDM sebagai Kassubag Jabpamentil di Mabes Polri.

Dofiri kemudian dipercaya memimpin Polres Bandung pada 2007 dan segera dipromosikan menjadi Wakapolwiltabes Bandung, hingga akhirnya menjadi Kapoltabes Yogyakarta pada 2009.

Di tingkat Mabes, Dofiri turut mengisi peran-peran strategis, termasuk sebagai Kabag Kermadagri Robangpers SDM Polri dan Koorspripim Polri.

Pengalaman ini membawanya menjadi Analis Kebijakan Madya SSDM Polri pada 2012. Ia kemudian menjadi Wakapolda DIY pada 2013 dan Karobinkar SSDM Polri pada tahun berikutnya.

Karier Ahmad Dofiri semakin berkembang saat ia ditunjuk sebagai Kapolda Banten pada 2016. Lalu, menjabat sebagai Kapolda DI Yogyakarta dan Aslog Kapolri sebelum akhirnya menjadi Kapolda Jawa Barat pada 2020.

Di tingkat nasional, ia menjabat sebagai Kabaintelkam Polri di 2021. Lalu, Irwasum Polri pada 2023 hingga akhirnya mencapai posisi sebagai Wakapolri pada 2024.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement