REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelita Jaya Jakarta menjaga tren positif mencatat 12 kemenangan beruntun setelah mengalahkan Borneo Hornbills dengan skor akhir 102-93 dalam laga lanjutan IBL 2025 di GOR Laga Tangkas Bogor, Selasa (10/6/2025) malam.
Borneo sebenarnya bermain impresif dengan menyulitkan sang juara bertahan IBL 2024 pada laga kali ini. Borneo memberikan perlawanan sengit sejak awal laga dan sempat unggul enam poin di paruh pertama.
Pemain asing Isaiah Briscoe mencetak 42 poin dan 9 rebound, sementara Nathan Grimes yang mencatat double-double 13 poin dan 16 rebound. Sayangnya, ini tidak cukup kuat untuk mengangkat Borneo mengatasi Pelita Jaya yang bermain begitu solid secara tim.
Ketimpangan kedalaman skuad sangat terlihat antara tim tuan rumah dan tamunya, di mana poin yang dihasilkan dari pemain bangku cadangan Borneo hanya 17 poin, berbanding PJ yang mencatat 31 poin.
Selain dua pemain asing Borneo, hanya Respati Ragil yang mencatat dua digit angka, yaitu 12 poin yang seluruhnya dicetak lewat lemparan jarak jauh.
Meski mendapat perlawanan, Pelita Jaya masih bisa mengamankan babak pertama dengan unggul tipis 52-49.
Di kuarter ketiga, Borneo menahan Pelita Jaya hanya mencetak 17 poin. Tim tuan rumah kembali memegang kendali dan bahkan unggul 12 poin. Namun, Pelita Jaya berhasil melakukan comeback di kuarter akhir yang mengubah defisit 12 poin menjadi unggul 9 poin.
Borneo membuat 14 turnover sepanjang laga, yang delapan di antaranya terjadi pada kuarter akhir. Mereka juga melakukan 19 pelanggaran yang dikonversi menjadi 16 angka untuk Pelita Jaya lewat lemparan bebas.
Dari kubu Pelita Jaya, lima pemain mencatatkan dua digit angka. KJ McDaniels 26 poin dan 9 rebound, Jacquori Mclaughin mencatat 24 poin dan 10 assist meski bermain dari bangku cadangan, pemain naturalisasi Indonesia Jerome Beane Jr 22 poin, James Dicky 10 poin, dan Agasi Goantara 10 poin.
Selanjutnya, Borneo akan melakoni laga pamungkas di IBL 2025 melawan Rajawali Medan di Sumatera Utara. Sedangkan Pelita Jaya, yang kini berada di posisi dua, masih harus bertanding tiga laga lagi yang memungkinkan mereka merebut posisi puncak klasemen akhir IBL 2025 dari Dewa United Banten.