REPUBLIKA.CO.ID, WROCLAW -- Bintang Chelsea Cole Palmer berada di bawah radar pada paruh kedua musim ini. Palmer hanya mencetak satu gol dan sedikit assist dalam 22 pertandingan. Namun, ketika timnya membutuhkan kreativitas dan kecerdikannya, gelandang serang ini tampil gemilang untuk membantu Chelsea memenangkan Liga Konferensi Eropa.

Chelsea tertinggal 0-1 dari Real Betis pada babak pertama final di Stadion Wroclaw, Wroclaw, Plonadia, Kamis (29/5/2025) dini hari WIB. The Blues kesulitan karena ditekan oleh energi dan permainan pressing lawan dalam 45 menit pertama.

Chelsea membutuhkan cara untuk bangkit dan Palmer memberikan dua assist sempurna dalam lima menit untuk membalikkan momentum. Itu adalah pukulan ganda yang cepat untuk Betis yang limbung dan tak bisa kembali untuk kemudian menelan kekalahan 1-4.

Gelandang Inggris itu menciptakan umpan silang yang luar biasa dari sisi kanan yang tepat sasaran untuk Enzo Fernandez mencetak gol dengan sundulan. Gerakannya yang cepat dan lincah mengelabui seorang bek dan menciptakan ruang untuk memberikan umpan kedua kepada Nicolas Jackson yang membuat skor menjadi 2-1.

“Kami meningkatkan intensitas dan tampil baik pada babak kedua. Saya bosan terus menerima bola dan hanya bergerak mundur atau ke samping,” kata Palmer.

Ia mengatakan, pada gol pertama ada sedikit ruang. Ia melihat Fernandez berlari sehingga melepaskan bola. Gol kedua, juga sama. "Saya merasa kami menunjukkan karakter yang baik lagi untuk comeback,” ujarnya.

Kontribusinya tentu saja dihargai oleh rekan setimnya.

“Jika Anda melihat apa yang dia lakukan hari ini, itu gila. Dua assist untuk gol yang sepenuhnya mengubah permainan. Itulah yang dia lakukan,” kata bek Chelsea Tosin Adarabioyo.

Gol tunggal Palmer sejak pertengahan Januari adalah tendangan penalti pada menit akhir melawan Liverpool. Namun kemampuannya untuk mengirimkan umpan yang presisi atau memilih momen untuk meningkatkan tempo membuatnya menjadi pemain yang pas untuk momen besar.

Pemain berusia 23 tahun ini terkenal jarang bicara dalam wawancara, tapi tentu saja tidak kekurangan talenta dan pengaruh di skuad muda Chelsea.

Jika mereka ingin maju dan bersaing untuk gelar juara Liga Primer Inggris musim depan, Chelsea membutuhkan peran besarnya untuk menginspirasi permainan. Pada malam yang penuh gairah di Wroclaw, saat dibutuhkan ketenangan dan kualitas, Palmer menunjukkan alasan dia begitu penting untuk pelatih Enzo Maresca.

“Periode buruk yang dia alami musim ini akan membuatnya menjadi pemain yang lebih baik, tak diragukan lagi. Di sepertiga akhir lapangan, dia bisa menentukan hasil pertandingan dengan gol atau assist. Dua assist yang dia berikan sangat bagus,” kata Maresca.

Ikuti Whatsapp Channel Republika