Jumat 07 Mar 2025 11:49 WIB

Buka Jalan Go Global, Cyber University Perkuat Jaringan Internasional dengan PPI Tiongkok

BEM Cyber Universiti berdiskusi berbagai hal dengan PPI Tiongkok.

 Cyber University menggelar diskusi bersama Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Tiongkok.
Foto: cyber university
Cyber University menggelar diskusi bersama Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Tiongkok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Cyber University terus memperkuat eksistensinya di kancah internasional dengan menjalin kolaborasi strategis. Baru-baru ini, universitas tersebut menggelar diskusi bersama Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Tiongkok guna membuka lebih banyak peluang akademik bagi mahasiswa.

Digelar di Gedung Cyber University pada Rabu (19/2/2025), pertemuan ini menjadi langkah nyata dalam memperluas akses mahasiswa ke dunia global. Menariknya, diskusi ini turut menghadirkan Teuku Muhammad Haikal Manarfa, kreator digital berbakat sekaligus mahasiswa di Zhejiang University of Science and Technology.

Teuku, yang aktif dalam berbagai organisasi internasional seperti PPI Tiongkok dan ASEAN Foundation, berbagi pengalaman inspiratifnya dan membuka berbagai peluang kolaborasi yang sangat bermanfaat untuk mahasiswa Cyber University.

Wakil Rektor Bidang Akademik Cyber University Agus Trihandoyo mengatakan Cyber University berkomitmen membuka pintu bagi mahasiswa agar dapat terhubung dengan komunitas akademik dan pemuda di tingkat global. "Melalui kerja sama dengan PPI dan organisasi internasional lainnya, kami berharap dapat memperluas wawasan mahasiswa dan membekali mereka dengan pengalaman yang relevan di dunia kerja," ujar Agus.

Agus mengundang pengurus pusat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Cyber University untuk berdiskusi langsung mengenai berbagai program internasional yang bermanfaat bagi mahasiswa. Topik yang dibahas mencakup kerja sama dengan mahasiswa Indonesia di luar negeri, proyek riset dan pengabdian bersama, serta peluang kolaborasi lainnya.

Diskusi ini menyoroti upaya internasionalisasi. Hal-hal yang dibahas termasuk pemanfaatan media digital untuk membangun jejaring profesional, peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan akademik global, serta kesempatan berpartisipasi dalam proyek kreatif dan diplomasi pemuda di berbagai negara.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement