Kamis 06 Mar 2025 15:05 WIB

Anak-Anak Kelaparan di Gaza Jadi Bahan Ledekan Kreator Konten Israel

Kreator konten membuat video meminta bantuan untuk anak-anak Gaza.

Anak Palestina pulang kembali menuju rumah mereka di Jalur Gaza Utara, Senin (27/1/2025). Ribuan warga Palestina untuk pertama kalinya kembali ke rumah mereka di wilayah Gaza Utara yang sebelumnya ditutup oleh Israel.
Foto: AP Photo/Abdel Kareem Hana
Anak Palestina pulang kembali menuju rumah mereka di Jalur Gaza Utara, Senin (27/1/2025). Ribuan warga Palestina untuk pertama kalinya kembali ke rumah mereka di wilayah Gaza Utara yang sebelumnya ditutup oleh Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Pembuat konten asal Israel mendapatkan ratusan ribu penayangan dalam video viral baru-baru ini di TikTok. Konten kreator itu membuat rekaman yang mengejek perjuangan anak-anak korban perang Israel di Jalur Gaza.

Para pemuda memfilmkan diri mereka sendiri dengan berpura-pura menjadi perwakilan organisasi kemanusiaan fiktif dan menelepon anggota keluarga dan teman-teman mereka untuk meminta sumbangan bagi anak-anak Palestina.

Baca Juga

Mereka yang dipanggil lantas bereaksi dengan marah, berteriak, dan mengumpat sebelum penelepon tersebut mengungkapkan jadi diri sesungguhnya sebagai bahan lelucon.

Influencer media sosial Israel Yakir Bar Zohar termasuk yang membagikan video di mana ia meminta sumbangan kepada orang yang lewat untuk anak-anak di Gaza.

Dalam klip yang telah menerima ribuan like dan share, seorang pria menyetujui permintaannya untuk menyumbang kepada 'anak-anak yang kelaparan' di Gaza. Tetapi Bar Zohar terkejut dan bertanya apakah ia yakin ingin menyumbang kepada anak-anak yang akan menjadi teroris.

Banyak video seperti ini dapat ditemukan beredar di TikTok. Sebagian besar diunggah oleh anak muda dan remaja, tetapi beberapa dibuat oleh tentara.

Dalam satu video, yang dibagikan dengan teks, "Kami mengerjai ayahku (seorang sayap kanan ekstrem), bahwa kami menyumbangkan uang untuk anak-anak di Gaza."

"Seorang tentara juga meminta ayahnya untuk menyumbang kepada anak-anak di Gaza karena mereka harus dirawat".

Ayahnya menjawab: "Biarkan mereka masuk neraka dan semua orang yang berkontribusi kepada mereka."

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement