Rabu 05 Mar 2025 16:23 WIB

Fatayat NU Siap Berkolaborasi dan Bersinergi dengan Program Pemerintah

Mendukung bukan berarti Fatayat NU tidak bisa memberikan masukan.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah.
Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan
Ketua Umum Pimpinan Pusat Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PP Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah menyatakan siap mendukung program pemerintah. Sebagai lembaga perempuan, Fatayat NU akan mendukung program yang berkaitan dengan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

"Selamat kepada seluruh sahabat - sahabat Fatayat NU yang sudah berhasil terpilih menjadi kepala daerah dan juga wakil kepala daerah, yang telah mengikuti retret di magelang, semoga sahabat sahabat semua diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan tugas dan amanah baru, serta tentu tetap menjaga integritas sebagai kader Fatayat NU," kata Margaret, dikutip pada Rabu (5/3/2025).

"Dengan adanya sebagian kader Fatayat NU yang menjadi pimpinan daerah, tentu ini membuat Fatayat mau tidak mau menjadi bagian dari pemerintah, untuk itu selaku Ketua Umum Pimpinan Pusat Fatayat NU menghimbau dan mengajak kepada kader Fatayat NU agar selalu mendukung, selalu membangun kolaborasi dan sinergi dengan pemerintah. Tentu yang berkaitan dengan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yang menjadi fokus dari organisasi kita tercinta," sambung Margaret.

Margaret menilai memang tidak selalu kebijakan pemerintah bisa sejalan, tentu ada positif negatif meskipun Fatayat NU akan selalu mendukung kebijakan pemerintah. "Mendukung bukan berarti Fatayat NU tidak bisa memberikan masukan dan tidak melakukan kajian terhadap kebijakan yang ada," tambahnya.

Fatayat NU menegaskan tidak ada masalah untuk memberikan saran serta kritik kepada pemerintah jika memang kebijakan itu dirasa diperlukan untuk diberikan saran dan kritik. Namun, tentu kader - kader Fatayat NU berbeda dalam menyampaikan aspirasi.

"Jika memang harus ada aksi atau demo yang kemudian menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban, Fatayat NU tentu mendukung Kepolisian RI untuk melakukan fungsinya dalam hal Kamtibmas di Indonesia," kata Margaret.

Menyambut Hari Lahir Fatayat NU yang ke 75, Margaret mengajak para kadernya untuk ikut mengirimkan surat aspirasinya kepada Bapak Presiden Indonesia Prabowo Subianto untuk negara Indonesia yang aman, tentram, damai dan sejahtera.

"Sahabat-sahabat Fatayat NU yang saya cintai dan saya banggakan, untuk bisa menyampaikan apa yang menjadi aspirasi, saya mengajak sahabat untuk menyampaikan surat harapan yang ditujukan kepada Presiden RI Prabowo Subianto. Isinya adalah harapan yang positif untuk memberikan saran dan kritik terhadap kebijakan pemerintah Indonesia yang kita titipkan secara langsung kepada Bapak Prabowo Subianto," ujar Margaret.

sumber : Web
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement