REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester City masih menanti kebugaran penyerang Erling Haaland yang masih berkutat dengan pemulihan cedera lutut. Haalan diharapkan bisa segera membela City untuk pertandingan tandang melawan Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Primer Inggris pada Kamis (27/2/2025) dini hari WIB.
Haaland, yang telah mencetak 27 gol musim ini di semua kompetisi, mengalami cedera lutut saat City menang 4-0 atas Newcastle pada 15 Februari. Ia tidak dimasukkan dalam daftar pemain yang kalah 2-0 di kandang sendiri dari Liverpool, Ahad lalu. City berada di posisi keempat dengan 44 poin.
"Malam ini kita akan tahu setelah latihan," Guardiola mengatakan kepada wartawan pada Selasa (25/2/2025) tentang prospek Haaland untuk bermain melawan Spurs. "Saya harap begitu, tetapi kami belum tahu. Dia merasa lebih baik, tetapi kita lihat saja besok."
City memenangkan liga selama empat musim terakhir tetapi gagal tampil mengesankan di musim ini. City juga tersingkir dari Liga Champions dengan kekalahan agregat 6-3 yang memalukan dari Real Madrid.
Mereka menghabiskan lebih dari sekira Rp 3,67 triliun di bursa transfer Januari untuk merekrut Omar Marmoush, Nico Gonzalez, Abdukodir Khusanov, Vitor Reis, dan Juma Bah. Namun para pemain tersebut belum memperbaiki keadaan.
Meskipun mereka mengalami kesulitan, Guardiola mengatakan membangun kembali skuad City tidak akan menjadi tantangan terbesar dalam kariernya, mengingat ia telah memperbarui tim beberapa kali dalam sembilan tahun terakhir.
"Kami telah melakukannya dua atau tiga kali. Itu bukan tantangan terbesar," katanya. "Tantangan yang saya hadapi adalah ketika saya memulai karier manajerial saya dengan staf saya. Saya membuktikan diri saya dan staf saya membuktikan bahwa kami bisa melakukannya."
Pelatih asal Spanyol itu juga memuji penampilan lulusan akademi Rico Lewis, yang sering menjadi bek kanan untuk klub tersebut sejak kepergian Kyle Walker ke AC Milan.
"Sejak ia tiba di tim utama, ia telah menjadi pemain yang sangat bagus. Ia bukan pemain bertahan yang baik, tetapi ia adalah pemain bertahan yang luar biasa. Ia sangat cerdas dan pintar," kata Guardiola.
"Fisiknya tidak seperti pemain bertahan pada umumnya di negara ini, tetapi ia sangat bagus, terutama saat menguasai bola."
Ikuti Whatsapp Channel Republika