Sabtu 22 Feb 2025 18:20 WIB

Ada Larangan Ikut Retret dari Megawati, Wagub Rano Karno Tetap akan Hadir Penutupan

Rano Karno sebut surat larangan retret dari Megawati belum dicabut.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno didampingi istrinya saat tiba di Balai Kota untuk melakukan  serah terima jabatan di Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno didampingi istrinya saat tiba di Balai Kota untuk melakukan serah terima jabatan di Jakarta, Kamis (20/2/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno akan tetap mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah pada Kamis (27/2), tepatnya pada saat penutupan agenda itu.  Kehadiran Rano dilakukan di tengah surat instruksi Ketum PDIP Megawati yang melarang kader Banteng ikut retret. 

"Oh iya (mengikuti retret di Magelang), saya kan diundang memang tanggal 27 (Februari 2025)," ungkap Rano kepada wartawan di Jakarta, Sabtu. 

Baca Juga

Kendati pun demikian, kata Rano, instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri melalui surat resmi agar para kepala daerah yang diusung partainya untuk tidak mengikuti acara retret tersebut belum dicabut.

"Sampai hari ini belum dicabut (instruksi Megawati). Ingat, wakil diundang itu 27 (Februari 2025), hanya untuk penutupan," kata Rano melanjutkan.

Lebih lanjut mengenai ikut tidaknya Gubernur Jakarta Pramono Anung dalam retret tersebut, kata Rano, mesti ditanyakan kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.

"Kalau Pak Pram, tanya sama DPP, tugas saya ini perintah Pak Pram sebagai Gubernur, yaitu mengawal pembangunan Jakarta untuk menjaga. Ini bukan juga pekerjaan mudah, teman-teman. Jadi, mungkin itu nanti tanya kepada DPP saja," ungkap Rano menegaskan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

 

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement