REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Polisi mengungkapkan terdapat empat titik blind spot atau area yang tidak bisa dilihat pengemudi di Tol Cipularang dan rawan dengan kecelakaan. Mereka pun melihat terdapat sejumlah ruas jalan tol yang tengah diperbaiki menghadapi mudik Lebaran tahun 2025.

"Kami menemukan beberapa titik rawan kecelakaan di Tol Cipularang," kata Kakorlantas Polri Brigjen Pol Agus Suryonugroho saat mengecek kesiapan jalur mudik lebaran tahun 2025 di Tol Cipularang, Ahad (9/2/2025).

Kakorlantas mengatakan titik rawan kecelakaan di Tol Cipularang merupakan area blind spot. Titik-titiknya berada di kilometer 100, 96 serta 92 dan 93. Ia menyebut kondisi jalan yang menanjak, menurun dan belokan tajam menjadi faktor penyebab angka kecelakaan tinggi.

Selain itu, pihaknya akan menggelar operasi keselamatan sejak tanggal 10 hingga 23 Februari. Mereka akan melakukan operasi di lapangan dengan pendekatan preventif.

Ia mengatakan operasi dilakukan untuk meningkatkan keselamatan di jalan raya. Dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat dan komunitas untuk mendukung kelancaran program tersebut.

Dengan kegiatan tersebut, ia berharap jalur mudik aman dan lancar serta risiko kecelakaan berkurang. Selain itu, memastikan kenyamanan bagi pemudik yang melintas di jalur mudik.

Ditlantas Polda Jawa Barat pun akan melakukan operasi keselamatan Lodaya menghadapi bulan puasa Ramadhan dan Lebaran. Sasaran razia yaitu menggunakan handphone saat berkemudi, pengemudi belum cukup umur dan tidak memiliki SIM. Berboncangan lebih dari satu orang, tidak memakai helm dan safetybelt, melebihi kecepatan, mengkonsumsi alkohol saat berkendara. Melanggar lalu lintas dan melebihi muatan barang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika