Selasa 21 Jan 2025 10:16 WIB

Banjir di Grobogan, KAI Minta Maaf Perjalanan Kereta Terganggu

Hujan mengguyur berbagai wilayah di Jawa Tengah sejak Senin malam hingga Selasa.

Sejumlah kendaraan melewati banjir yang menggenangi jalur utama Pantura Semarang - Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Ahad (7/4/2024). Banjir akibat curah hujan tinggi pada Jumat (5/4) malam yang menggenangi jalur mudik dari Barat menuju Timur atau wilayah Demak, Pati, Kudus, Jepara hingga Surabaya berangsur surut, sedangkan arah sebaliknya masih tergenang banjir sekitar 15 cm.
Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan
Sejumlah kendaraan melewati banjir yang menggenangi jalur utama Pantura Semarang - Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Ahad (7/4/2024). Banjir akibat curah hujan tinggi pada Jumat (5/4) malam yang menggenangi jalur mudik dari Barat menuju Timur atau wilayah Demak, Pati, Kudus, Jepara hingga Surabaya berangsur surut, sedangkan arah sebaliknya masih tergenang banjir sekitar 15 cm.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Sejumlah perjalanan kereta api (KA) di wilayah Daop 4 Semarang terganggu akibat banjir di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Banjir terjadi menyusul hujan yang mengguyur sejak Senin (20/1/2025) malam hingga Selasa dini hari.

Manajer Humas PT KAI (Persero) Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan banjir mengakibatkan rel di petak antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati di Kabupaten Grobogan tergenang.

Baca Juga

"Jalur ditutup sementara akibat genangan air yang mencapai 20 cm dan menutup rel," katanya, Selasa (21/1/2025).

Ia mengatakan puluhan petugas KAI dengan alat berat dan berbagai material telah dikerahkan ke titik yang tergenang. "Petugas juga membersihkan jalur dari sampah yang terbawa banjir yang berpotensi mengganggu perjalanan KA," katanya.

Ia mengatakan petugas berupaya secara intensif agar penanganan jalur yang terendam banjir bisa segera digunakan kembali. Akibat kejadian tersebut, ia menyebut terdapat empat rangkaian KA barang dan KA Blora Jaya relasi Semarang-Blora yang tertahan perjalanannya.

Menurut dia, perkembangan tentang penanganan jalur yang terendam banjir akan terus diperbarui sebagai informasi bagi masyarakat yang akan bepergian dengan kereta api.

"KAI menyampaikan permohonan maaf akibat ketidaknyamanan dan terhambatnya perjalanan dengan KA," ujarnya.

Hujan dengan durasi panjang mengguyur berbagai wilayah di Jawa Tengah sejak Senin (20/1/2025) malam hingga Selasa.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement