REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arsenal menunjukkan dapat mengatasi tekanan tanpa Bukayo Saka yang cedera saat memulai tahun ini dengan penuh gaya. The Gunner dengan bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Brentford 3-1 di Stadion Gtech Community, London, Kamis (2/1/2024) dini hari WIB dan kembali ke posisi kedua di Liga Primer Inggris.
Saka, sosok paling berpengaruh di skuad Arsenal musim ini, absen setidaknya selama dua bulan setelah menjalani operasi hamstring, yang memberikan pukulan bagi harapan klub untuk meraih gelar juara.
Sebuah kunjungan ke Brentford yang tampil impresif di kandang musim ini terasa seperti satu pertandingan yang wajib dimenangkan oleh Arsenal. Namun semuanya dimulai dengan buruk saat Bryan Mbeumo membawa tuan rumah unggul pada menit ke-13 melalui serangan pertama.
Untungnya Arsenal tidak panik. Gabriel Jesus menyamakan kedudukan sebelum turun minum, melanjutkan kebangkitannya setelah sebelumnya sempat lama tak mencetak gol.
Itu gol keenam pemain Brasil tersebut dalam empat pertandingan terakhirnya untuk Arsenal di semua kompetisi. Sebelumnya ia butuh 48 pertandingan untuk mengemas enam gol.
“Saya terus bekerja dan semua orang di klub dapat melihat bagaimana saya bekerja setiap hari, bukan hanya saya tetapi semua orang. Saya tidak menyerah dan tidak mudah bermain untuk klub besar seperti Arsenal,” ujar Jesus.
Anak asuh Mikel Arteta tampil menyerang pada babak kedua dan Mikel Merino membawa mereka unggul setelah lima menit. Efisiensi Arsenal dari situasi bola mati kembali terlihat ketika sebuah sepak pojok menimbulkan kemelut di dalam kotak penalti dan Merino mampu menyambar bola liar.
Tiga menit kemudian, Gabriel Martinelli melepaskan tendangan voli menawan dari tepi kotak penalti untuk membuat Arsenal memegang kendali penuh. Arsenal tidak pernah kalah dalam derbi London pada tahun 2024 dan masih melanjutkannya pada awal tahun 2025.
Kemenangan tersebut mengangkat Arsenal di atas Chelsea dan Nottingham Forest dengan 39 poin dari 19 pertandingan. The Gunners terpisah enam poin dari Liverpool yang baru menjalani 18 pertandingan.
Kekalahan kandang kedua Brentford yang disebabkan oleh cedera membuat mereka berada di posisi ke-12 dengan 24 poin dari 19 pertandingan.
Kekalahan akan membuat Arsenal tertinggal sembilan poin dari Liverpool, yang juga memiliki satu pertandingan di tangan. Namun cara para penggawa the Gunners bereaksi saat tertinggal menunjukkan bahwa mereka masih salah satu kandidat dalam perebutan gelar juara.
Arteta juga akan terkesan dengan pemain berusia 17 tahun, Ethan Nwaneri, setelah memberinya kesempatan untuk tampil sebagai starter pada laga ini.
“Saya pikir tim telah menunjukkan ketenangan. Untuk terus bersikeras, terus menyerang Brentford,” ujar Arteta, yang timnya tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan di semua kompetisi.
“Kami hanya bisa memenangkan pertandingan berikutnya dan melihat apa yang akan terjadi. Itu tidak ada di tangan kami, tetapi apa yang ada di tangan kami, kami harus memastikan bahwa kami melakukannya.”
Ikuti Whatsapp Channel Republika