REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Terbaru, Pemkot Tangsel meraih penghargaan berskala nasional yakni Kejar Award 2024 dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Kota termuda se-Provinsi Banten ini menempati peringkat kedua dari Kabupaten/Kota se-Indonesia dalam kategori wilayah implementasi Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar).
Lewat kolaborasi bersama perbankan, Pemkot Tangsel berhasil mencatat sebanyak 5.862 tahun 2023 dan tahun 2024 hingga bulan agustus mencapai 3.607 pelajar telah dibukakan rekening tabungan lewat program Satu Rekening Satu Pelajar yang menjadi salah satu program prioritas dari Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Tangerang Selatan.
Penghargaan diterima langsung oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam rangkaian kegiatan Pencanangan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan di Jiexpo Convention Center, Jakarta, pada Kamis (22/08/2024) lalu.
Penghargaan ini menjadi bukti komitmen Pemkot Tangsel dalam mendukung implementasi budaya menabung sejak dini. Bahkan sosialisasi ini terus dilakukan oleh Pemkot Tangsel melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) ke sekolah-sekolah yang ada di wilayahnya, sebagai upaya memasifkan pemahaman keuangan.
"Penghargaan ini tentunya didasarkan pada komitmen dan kebijakan pimpinan daerah, Wali Kota khususnya. Beliau yang mengarahkan TPAKD dan implementasinya terhadap pelaksanaan satu rekening satu pelajar," ujar Kabag Perekonomian Pemkot Tangsel, Ucok Siagian dari keterangan yang didapat, pada Selasa (27/08/2024).
Sementara itu ditemui di tempat terpisah, Wali Kota Benyamin Davnie menegaskan bahwa penghargaan OJK tidak menjadikan Pemkot Tangsel berpuas diri. Melalui penghargaan inilah menjadi pemicu semangat untuk terus meningkatkan dan menggalakkan literasi keuangan khususnya di kalangan pelajar.
"Ini harus terus ditingkatkan dan dimasifikan, bagaimana para pelajar di Tangsel bahkan sejak dini memahami betul tentang pentingnya literasi keuangan, terutama edukasi pentingnya menabung," ujarnya.
Tak hanya itu, kemudahan lainnya jika pelajar telah memiliki rekening akan memudahkan pemerintah ketika memberikan bantuan pendidikan kepada pelajar, sehingga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, untuk menggapai cita-cita generasi bangsa.