Jumat 19 Jul 2024 01:38 WIB

Golkar DKI Berharap Berjaya di Pilkada Jakarta

Golkar berharap meraih kemenangan di Pilkada Jakarta.

Logo Partai Golkar.
Foto: Dokrep
Logo Partai Golkar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DPD Partai Golkar DKI Jakarta berharap dapat berjaya di Pilkada Jakarta 2024, mengingat beberapa tahun ini belum ada kader dari partai itu memenangi konstestasi di pilkada setempat.

"Selama ini tidak pernah ada calon dari Golkar yang bisa berjaya di Pilkada Jakarta. Tahun ini mungkin waktunya bagi kita bergerak bersama-sama memenangkan Partai Golkar," kata Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar saat menghadiri deklarasi dukungan DPD Himpunan Wanita Karya (HWK) Jakarta kepadanya sebagai Bacagub Jakarta di Kantor DPD Golkar DKI, Jakarta, Kamis.

Baca Juga

DPD HWK merupakan organisasi masyarakat (ormas) sayap Golkar di Jakarta.

DPP Golkar telah mengeluarkan surat penugasan untuk tiga kader beberapa waktu lalu dalam bursa Bacagub Jakarta 2024, yakni Zaki, Wakil Ketua DPP Golkar Erwin Aksa dan Wakil Ketua DPP Golkar Ridwan Kamil.

Namun, pada Kamis petang, DPP Golkar mengeluarkan surat tugas baru kepada kader internal yakni Jusuf Hamka atau Babah Alun sebagai Bacagub Jakarta.

"Pengambilan keputusannya nanti oleh DPP untuk Partai Golkar di Jakarta. Pendaftaran pada 27 Agustus, jadi kurang lebih satu bulan lagi mungkin sebelum itu sudah ada penetapan dari DPP siapa yang akan diusung oleh Partai Golkar untuk maju di Pilkada nanti," katanya.

Dia pun mengapresiasi dukungan yang diberikan DPD HWK Golkar kepadanya dalam bursa Bacagub Jakarta 2024. Zaki berjanji akan menyampaikan dukungan ini kepada DPP sebagai pertimbangan untuk menentukan sosok yang layak dalam bursa Bacagub Jakarta.

"Aspirasi dari HWK ini nanti akan kami kompilasi dari wilayah maupun Ormas Hasta Karya Partai Golkar yang lain, dan kami serahkan kepada DPP. Mudah-mudahan menjadi bahan masukan dan pertimbangan bagi DPP Partai Golkar," katanya.

Selain itu, Zaki juga berterima kasih atas dukungan DPD HWK DKI Jakarta yang mendukung kepemimpinan di DPD Golkar DKI untuk periode 2025-2030.

Dia berjanji perolehan kursi di DPRD DKI Jakarta saat Pileg berikutnya pada 2029 akan jauh lebih banyak dibanding Pileg 2024 ini. "InsyaAllah di Pileg berikutnya kita bukan hanya 10 kursi tapi juga mudah-mudahan bisa jadi 15 atau 16 kursi. Selain kita bisa mendapatkan kursi pimpinan DPRD, 16 kursi itu mendekati pencalonan untuk pimpinan daerahnya (Pilkada)," kata dia.

Hingga saat ini sudah ada sembilan dari 10-an ormas sayap Golkar yang mendukung Zaki sebagai Bacagub di Pilkada Jakarta.

"Mohon doanya agar Golkar Jakarta bisa ikut berperan penting nanti di Pilkada ini dan kader partai Golkar bisa jadi pimpinan di Pilkada Provinsi Jakarta," katanya.

Adapun 10 Ormas Golkar itu adalah Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI); Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro); Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) dan Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI).

Kemudian Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG); Satkar Ulama Indonesia; Pengajian Al-Hidayah; Himpunan Wanita Karya (HWK) dan Majelis Dakwah Indonesia (MDI). Namun, tinggal ormas SOKSI yang belum melakukan deklarasi dukungan kepada Zaki.

Sementara itu, Ketua DPD HWK DKI Jakarta Eva Elisa Wibisono menambahkan, dukungan kepada Zaki sebagai Bacagub lantaran Zaki dianggap mampu memimpin Jakarta karena sebelumnya pernah menjadi Bupati Tangerang selama dua periode.

"Kami sangat yakin dengan kepemimpinan Pak Zaki. Saya sudah kenal Pak Zaki dari 15 tahun yang lalu. Jadi, saya tahu sepak terjang Pak Zaki saat menjadi Bupati Tangerang," ucapnya.

Selain itu, Zaki juga mumpuni dalam memimpin organisasi partai, karena terbukti perolehan kursi Golkar di DPRD DKI bertambah pada 14 Februari lalu.

"Sebelumnya, kursi Golkar di DPRD DKI hanya enam, namun saat Pileg 2024 bertambah menjadi 10 kursi. Itu kinerja yang luar biasa," kata Eva.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement