REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) dan Maxy Academy lakukan penandatanganan perjanjian kerja sama mengenai pemanfaatan sarana dan prasarana untuk Seminar dan Konsultasi Nasional yang bertemakan "Membangun Ekosistem AI & Kewirausahaan Nasional." Acara penandatanganan ini berlangsung di Gedung Rektorat Universitas BSI Kramat 98, Jakarta Pusat, pada Sabtu, (29/6/24).
Perjanjian ini ditandatangani oleh Suharyanto Wakil Rektor II Bidang Non Akademik Universitas BSI yang diwakili oleh Diah Puspitasari, selaku Wakil Rektor I Bidang Non Akademik Universitas BSI, dan Isaac Munandar selaku CEO/Co-Founder dari Maxy Academy.
Kerja sama ini bertujuan untuk memanfaatkan fasilitas yang dimiliki oleh Universitas BSI dalam rangka menyelenggarakan seminar yang berlangsung pada tanggal 29 Juni 2024. Sementara itu, Maxy Academy bertanggung jawab menyediakan peserta dan narasumber seminar serta menjaga ketertiban dan kelancaran acara. Kegiatan ini akan berlangsung selama tujuh jam, di mana kedua belah pihak akan saling bekerja sama untuk memastikan keberhasilan acara.
Diah Puspitasari mengatakan kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman yang telah ditandatangani oleh kedua pihak pada tanggal 29 November 2023, yang mencakup bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Perjanjian ini berlaku sejak ditandatangani hingga selesainya acara seminar serta seluruh hak dan kewajiban kedua belah pihak terpenuhi.
"Kerja sama ini merupakan langkah penting dalam membangun ekosistem yang kuat untuk pengembangan AI dan kewirausahaan di Indonesia. Kami berharap melalui kerja sama ini, kita dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan inovasi dan kewirausahaan di kalangan mahasiswa dan masyarakat luas,” ujar Diah.
Isaac Munandar perwakilan Maxy Academy juga menyatakan kegembiraannya atas kerja sama ini dan berharap acara seminar ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi seluruh peserta.
“Semoga dengan terjalinnya kerja sama ini dapat memberikan manfaat kepada kedua belah pihak dan dapat terus memberikan kontribusi,” tegasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika