Ahad 07 Jul 2024 08:16 WIB

Prakiraan Cuaca Hari Ini, BMKG: Mayoritas Kota Besar Indonesia Diguyur Hujan

Potensi dampak bencana akibat hujan masih tinggi.

Pekerja membersihkan material longsor tebing Tol Bintaro, Jakarta, Sabtu (6/7/2024). BPBD DKI Jakarta menyatakan longsor tersebut dipicu karena hujan deras yang mengguyur wilayah setempat.
Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Pekerja membersihkan material longsor tebing Tol Bintaro, Jakarta, Sabtu (6/7/2024). BPBD DKI Jakarta menyatakan longsor tersebut dipicu karena hujan deras yang mengguyur wilayah setempat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI memprakirakan mayoritas kota besar di Indonesia diguyur hujan pada Ahad ini.

Melalui keterangan pada laman web resmi BMKG RI di Jakarta, Ahad, hujan dengan intensitas ringan diprakirakan turun di sejumlah wilayah seperti Medan, Padang, Pangkal Pinang, Bandar Lampung, Serang, Jakarta, Bandung, Palangkaraya, Banjarmasin, Mataram, Manokwari, dan Jayapura.

Baca Juga

Sementara sejumlah wilayah seperti Yogyakarta, Kendari, Manado, dan Ambon diprediksi bakal diguyur hujan dengan intensitas sedang. Adapun hujan dengan disertai petir diprakirakan terjadi di Gorontalo dan Mamuju pada siang hari ini.

Cuaca berawan juga dilaporkan bakal terjadi di sejumlah wilayah seperti Tanjung Pinang, Palembang, Bengkulu, Jambi, Semarang, Pontianak, Samarinda, Makassar, dan Ternate pada hari ini.

Adapun cuaca cerah berawan diprakirakan terjadi di Banda Aceh, Pekanbaru, Surabaya, Denpasar, dan Kupang pada hari ini.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan potensi dampak bencana akibat hujan di sejumlah wilayah Indonesia yang masih tinggi bisa saja terjadi, meskipun sebenarnya sudah mulai memasuki musim kemarau.

"Potensi peningkatan hujan dipicu oleh adanya beberapa dinamika atmosfer yang masih aktif berada di wilayah Indonesia, yakni fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang ekuatorial Rossby Kelvin, hingga pola sirkulasi siklonik dan La Nina juga semakin memperkuat potensi pembentukan awan penghujan itu," ujar Guswanto.

Kombinasi pengaruh fenomena-fenomena tersebut diprakirakan tim meteorologi BMKG dapat menimbulkan potensi hujan berintensitas sedang-lebat, disertai kilat/petir angin kencang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement