REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta melayani keberangkatan 827 ribu penumpang kereta api jarak jauh selama periode angkutan Lebaran dari 31 Maret hingga 21 April 2024.
"Peningkatan volume penumpang berangkat di area Daop 1 pada masa angkutan Lebaran terjadi pada 3-11 April dengan rata-rata volume penumpang berangkat sekitar 43 ribu sampai 48 ribu per hari," ujar Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Senin (22/4/2024).
Ia menuturkan bahwa sebanyak 391 ribu penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen, sedangkan 261 ribu penumpang berangkat dari Stasiun Gambir. Sementara itu, lebih dari 174 ribu penumpang berangkat dari beberapa stasiun lainnya di wilayah KAI Daop 1 Jakarta, yakni Bekasi, Cikarang, Karawang, Cikampek, Jakarta Kota, dan Jatinegara.
Ixfan menyatakan bahwa periode 4-10 April 2024 merupakan tanggal favorit keberangkatan para penumpang dengan tingkat okupansi mencapai 100 persen. Ia menyatakan bahwa kota-kota tujuan favorit para pemudik meliputi Yogyakarta, Surabaya, Purwokerto, Kutoarjo, Semarang, Tegal, Solo, dan Bandung.
Menurutnya, situasi arus mudik dan balik dari wilayah KAI Daop 1 Jakarta terpantau lancar dan kondusif. Seluruh perjalanan kereta api berlangsung lancar, aman, selamat dan tepat waktu.
Terkait aspek keamanan dan keselamatan, Ixfan mengatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk mengamankan semua objek vital pada masa angkutan Lebaran. Ixfan menyampaikan pihaknya juga bekerja sama dengan Badan SAR Nasional (Basarnas) dan 45 rumah sakit untuk mempercepat penanganan kondisi darurat.
KAI Daop 1 Jakarta pun menempatkan alat material untuk siaga (AMUS) di 19 titik untuk mempermudah penyelesaian kendala operasional. "Sejumlah petugas prasarana juga ditempatkan di beberapa area pengawasan khusus untuk memantau jika ada kondisi yang perlu diantisipasi terkait keselamatan dan keamanan," katanya.