REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyebut berdasarkan data pada H+3 (14/4) Lebaran 2024 jumlah mobil pribadi yang keluar dan masuk Jabodetabek sebanyak 633.322 unit kendaraan baik melalui jalur jalan tol Jasamarga maupun jalan arteri.
"Berdasarkan data H+3 Lebaran, jumlah mobil yang keluar dan masuk Jabodetabek melalui jalan tol Jasamarga dan arteri sebanyak 633.322 kendaraan dan 3.166.610 orang," kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati di Jakarta, Senin (15/4).
Jumlah kendaraan tersebut meningkat 17,61 persen bila dibandingkan dengan tahun 2023 sebanyak 538.520 kendaraan dan 2.692.600 orang.
"Sedangkan jika dibandingkan dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 33,30 persen," ujar Adita.
Ia merinci mobil yang keluar wilayah Jabodetabek melalui jalan tol Jasamarga dan arteri sebanyak 297.836 kendaraan dan 1.489.180 orang.
"Jumlah ini naik 35,28 persen dibanding dengan tahun lalu yaitu sebanyak 220.168 kendaraan dan 1.100.840 orang. Sedangkan jika dibandingkan dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 91,96 persen," tutur Adita.
Sementara itu mobil yang masuk Jabodetabek melalui jalan tol Jasamarga dan arteri sebanyak 335.486 kendaraan dan 1.677.430 orang. Jumlah ini meningkat 5,38 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu yaitu sebanyak 318.352 kendaraan dan 1.591.760 orang.
"Sedangkan jika dibandingkan dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 24,60 persen," jelas Adita.
Sementara itu, berdasarkan data Jasa Marga mencatat lalu lintas arus balik di ruas tol area Jabotabek dan Jawa Barat mencapai 649.101 kendaraan secara akumulasi dalam periode H+1 sampai dengan H+3 Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Panji Satriya dalam keterangan di Jakarta, Senin mengatakan ratusan ribu kendaraan tersebut akumulasi di pantauan di ruas Tol Jagorawi, Dalam Kota, JORR dan Purbaleunyi.
"Jasa Marga kembali mencatatkan peningkatan lalu lintas arus balik kendaraan di Ruas Tol area Jabotabek dan Jawa Barat periode H+1 sampai dengan H+3 Hari Raya Idul Fitri 1445 H atau 12 sampai dengan tanggal 14 April 2024," tutur Panji.
Panji mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan fisik dan kendaraan dalam kondisi prima, memperhatikan kecukupan BBM dan saldo e-tol untuk kenyamanan perjalanan.
Selain itu kepada pengguna jalan hanya menggunakan satu e-tol yang sama ketika tapping di gerbang tol masuk dan tapping di gerbang tol keluar di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II.
"Lakukan pembaharuan informasi lalu lintas, terutama terkait rekayasa lalu lintas seperti contraflow, one way dan ganjil genap di jalan tol dengan mengakses kanal informasi resmi milik Jasa Marga melalui media sosial, aplikasi Travoy, Call Center 24 jam Jasa Marga di nomor telepon 14080," harap Panji.
Ikuti Whatsapp Channel Republika