REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro mengatakan bahwa pelanggan kereta api (KA) diperbolehkan membatalkan perjalanan menuju Bandung. Hal ini menyusul terjadinya kecelakaan dua kereta api lokal dan jarak jauh di daerah Haurpugur, Cicalengka, Bandung, Jumat (5/1/2024) pagi.
"Pelanggan diperbolehkan membatalkan perjalanannya dengan pengembalian biaya 100 persen," kata Krisbiyantoro saat dikonfirmasi Republika, Jumat (5/1/2024). Sementara itu, bagi pelanggan yang ingin melanjutkan perjalanan tujuan Bandung, Kiaracondong, dan Tasikmalaya, KAI untuk sementara juga menyediakan bus untuk overstappen di Stasiun Kroya.
KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di dua KA yang mengalami musibah tersebut. Upaya selanjutnya dari KAI adalah melakukan upaya evakuasi dua rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan. Disampaikan Krisbiyantoro bahwa Daop 6 Yogyakarta juga mengirimkan bantuan berupa rangkaian Crane berbasis rel sebagai upaya untuk turut membantu proses evakuasi.
"Kami mengharapkan doa dari masyarakat agar proses evakuasi berjalan dengan lancar, dan perjalanan KA kembali normal," ucap Krisbiyantoro. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan KA yang terdampak atas kecelakaan dua kereta tersebut.
Hal ini juga mengingat saat ini jalur rel antara Haurpugur–Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui imbas kecelakaan. "KAI juga akan melakukan investigasi bersama KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya," ungkapnya.