Selasa 26 Dec 2023 15:14 WIB

Video Viral Oknum Buruh Permainkan Beras, Bulog Janji Tindak Tegas

Bulog berkomitmen memberikan pelayanan dan kualitas produk terbaik untuk masyarakat.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Lida Puspaningtyas
Pekerja menyusun karung beras di gudang Bulog Pasirhalang, Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (5/12/2023). Bulog Jawa Barat akan menyalurkan bantuan pangan beras kepada 4,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) masing-masing memperoleh 10 kilogram pada Desember 2023 untuk membantu perekonomian masyarakat serta menjaga stabilitas harga beras menjelang Natal dan Tahun Baru.
Foto: Antara/Henry Purba
Pekerja menyusun karung beras di gudang Bulog Pasirhalang, Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (5/12/2023). Bulog Jawa Barat akan menyalurkan bantuan pangan beras kepada 4,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) masing-masing memperoleh 10 kilogram pada Desember 2023 untuk membantu perekonomian masyarakat serta menjaga stabilitas harga beras menjelang Natal dan Tahun Baru.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perum Bulog angkat suara terkait video yang beredar tentang oknum buruh mempermainkan beras. Manajer Humas dan Kelembagaan Perum Bulog Tomi Wijaya mengatakan perusahaan telah menelusuri kejadian tersebut.

"Kejadian dalam video tersebut terjadi di gudang Bulog Banjar Kemantren 2 Surabaya Utara pada Selasa (19/12/2023)," ujar Tomi pada Selasa (26/12/2023).

Baca Juga

Tomi menyampaikan saat proses pengarungan kembali beras sobek karena proses handling beras impor dari kapal sampai ke gudang. Selanjutnya beras tersebut akan dilakukan pengolahan kembali di mesin rice to rice milik Bulog.

Tomi mengatakan Bulog berkomitmen memberikan pelayanan dan kualitas produk terbaik untuk masyarakat. Tomi menegaskan Bulog akan melakukan tindakan tegas terhadapupaya-upaya yang berlawanan dengan komitmen tersebut.

"Sudah kami telusuri dan akan diambil tindakan tegas terkait ulah oknum buruh di gudang Banjar Kemantren Surabaya Utara tersebut," kata Tomi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement