Rabu 25 Oct 2023 18:18 WIB

Jembatan Kaca Hutan Pinus Limpakuwus Banyumas Pecah, Seorang Wisatawan Tewas

Korban berinisial FA (49 tahun) tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Fernan Rahadi
Kecelakaan (ilustrasi)
Foto: Antara
Kecelakaan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Jembatan kaca setinggi 15 meter di Hutan Pinus Limpakuwus, Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pecah pada Rabu (24/10/2023) pukul 10.00 WIB. Insiden ini mengakibatkan empat wisatawan asal Cilacap terjatuh dan satu orang meninggal dunia.

Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi menjelaskan bahwa saat kejadian, terdapat rombongan wisatawan berjumlah 13 orang yang terdiri atas 11 orang dewasa dan 2 orang anak-anak yang masuk ke wahana jembatan kaca The Geong. 

Berdasarkan keterangan dua korban yang selamat, saat kejadian mereka sedang melakukan sesi swafoto pemotretan lalu rombongan berjalan di atas jembatan kaca menuju pintu keluar. 

"Korban 2 di depan korban 3 menginjak kaca dan seketika satu lembar kaca pijakan pecah, sehingga korban 3 dan korban 4 terperosok dan tergantung di besi landasan kaca yang pecah. Sedangkan korban 1 dan korban 2 terjatuh ke dasar tanah dengan ketinggian 15 meter," jelas Kompol Agus Supriadi kepada Republika, Rabu (25/10/2023).

Melihat kejadian tersebut para saksi dan pengelola wisata menolong para korban dan membawa keempat korban ke luar lokasi wisata. Dan untuk korban 3 dan 4 diketahui mengalami luka ringan dan dapat diobati di lokasi area wisata.

Sementara itu korban jatuh berinisial AI (41 tahun) masih menjalani perawatan di RSUD Margono Soekarjo Purwokerto. Sedangkan korban berinisial FA (49 tahun) tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia.

Hingga saat ini pihak Polresta Banyumas masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi. "Untuk saksi-saksi lain sudah kita periksa lima orang, termasuk pihak owner dan pengelolanya," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement