Senin 16 Oct 2023 19:48 WIB

Telkom Pacu Bisnis Hyperscale Data Center

TelkomGroup gaet mitra strategis guna kembangkan bisnis data center ke pasar regional

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Fuji Pratiwi
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia, Rosan Perkasa Roeslani (tengah) bersama Direktur Strategic Portfolio Telkom, Budi Setyawan Wijaya (paling kiri); Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono (kedua dari kiri); Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir (kedua dari kanan); dan CEO NeutraDC, Andreuw ThAF (paling kanan) dalam acara kunjungan ke Hyperscale Data Center milik Telkom Data Ekosistem (NeutraDC), anak usaha TelkomGroup di Cikarang, Senin (16/10/2023).
Foto: Telkom Group
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia, Rosan Perkasa Roeslani (tengah) bersama Direktur Strategic Portfolio Telkom, Budi Setyawan Wijaya (paling kiri); Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono (kedua dari kiri); Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir (kedua dari kanan); dan CEO NeutraDC, Andreuw ThAF (paling kanan) dalam acara kunjungan ke Hyperscale Data Center milik Telkom Data Ekosistem (NeutraDC), anak usaha TelkomGroup di Cikarang, Senin (16/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono mengatakan TelkomGroup saat ini telah memiliki 30 fasilitas data center (25 domestik dan lima luar negeri) dan tersebar di empat negara (Indonesia, Singapura, Hong Kong, dan Timor Leste). TelkomGroup juga mendukung pembangunan data center di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berada di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.

"TelkomGroup pun tengah mengkaji beberapa opsi terbaik untuk unlocking value bisnis data center ke depannya," ucap Bogi saat meninjau Hyperscale Data Center Cikarang milik Telkom Data Ekosistem (NeutraDC), anak usaha TelkomGroup di Cikarang, Jawa Barat, Senin (16/10/2023).

Baca Juga

Bogi menyebut tiga aspek penting yang dimiliki perusahaan dalam bisnis data center, yakni seamless, connectivity, dan eyeball. Seamless ini karena terhubung dengan seluruh data center milik TelkomGroup termasuk juga ke edge data center.

Lalu connectivity, Hyperscale Data Center terhubung dengan infrastruktur backbone broadband TelkomGroup. Terakhir, akses kepada pelanggan TelkomGroup (eyeball) yang merupakan pengguna bisnis digital.

"Untuk HDC Cikarang, saat ini TelkomGroup telah merampungkan kampus 1 dan menjadi data center yang berkomitmen terhadap dekarbonisasi dengan berfokus pada green energy," kata Bogi.

Bogi menyampaikan TelkomGroup juga melakukan kerja sama strategis dengan mitra strategis termasuk tech giant untuk mengembangkan bisnis data center ke pasar regional. Bersama dengan Singtel, TelkomGroup membangun Hyperscale Data Center di Batam dengan nilai investasi mencapai 581 juta dolar AS.

Bogi menjelaskan, pembangunan HDC Batam menggunakan energi yang terbarukan (renewable energy), ramah lingkungan, dan mengadopsi sistem multi-tier. Bogi menilai fokus pada fundamental bisnis yang kuat, kerja sama strategis dengan mitra yang andal, serta penguatan kapasitas dan pengayaan ekosistem digital kian memantapkan langkah untuk menjadikan data center Telkom sebagai Sustainable Digital Ecosystem Hub di kawasan regional bahkan global di masa mendatang.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement