REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Universitas Lampung menggelar kegiatan pengabdian dengan skema pemberdayaan kemitraan masyarakat yang berlokasi di Pekon Kiluan Negeri, Tanggamus, Lampung.
Program pengabdian ini terlaksana atas pendanaan hibah kompetitif dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) Kemendikbudristek tahun 2023.
Prof. Dr. Yulianto selaku ketua tim pengabdian mengungkapkan bahwa Pekon Kiluan Negeri memerlukan pendampingan dalam hal pengelolaan pengembangan desa wisata mengacu pendekatan Community Based Tourism/CBT.
Sebagaimana diketahui, sebagai salah satu desa yang terletak di wilayah pesisir Teluk Kiluan, pekon ini menyuguhkan beragam alternatif destinasi wisata bahari yang masih bersifat alami. Namun dampak pandemi Covid-19 masih juga dirasakan oleh masyarakat lokal dalam upaya menghidupkan kembali wisata alam yang ada di Teluk Kiluan.
Dijelaskan oleh Yulianto bahwa tim pengabdi telah melakukan banyak aktivitas mulai dari penyuluhan tentang CBT, melakukan pemetaan potensi desa, pendampingan penguatan kapasitas kelompok sadar wisata, hingga pemberian bantuan alat perlengkapan penunjang Pokdarwis.
"Kita berharap pesona Teluk Kiluan dengan suguhan panoramanya yang menarik bisa kembali bergeliat seperti dulu kala,” ujarnya lewat keterangan tertulis, Kamis (12/10/2023).
Penyerahan Bantuan Penyediaan Alat Perlengkapan Pokdarwis Kiluan Negeri Pekon Kiluan Negeri merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus, yang memiliki banyak potensi wisata bahari.
Beberapa destinasi wisata yang kerap dinikmati para wisatawan di antaranya wisata dolphin tour, tracking ke Laguna Gayau, eksplorasi Pulau Kelapa, snorkeling dan diving terumbu karang, hingga kegiatan memancing.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
