Sabtu 16 Sep 2023 18:06 WIB

Mimpi Kota Tasikmalaya Punya Kawasan Wisata Tematik

Kawasan wisata tematik merupakan program yang berbasis masyarakat.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Ani Nursalikah
Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah meninjau sebuah kawasan di Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Jumat (15/9/2023). Kawasan itu diusulkan warga setempat untuk dijadikan kawasan wisata tematik (Katasik).
Foto:

Banyak PR

Sore itu, Cheka yang didampingi sejumlah kepala organisasi perangkat daerah juga meninjau salah satu kawasan yang diusulkan untuk menjadi Katasik di Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya. Usulan itu tak lain datang dari pemerintah kecamatan setempat.

Camat Purbaratu, Yogi Subarkah, mengatakan pengusulan kawasan yang berada di wilayah Kelurahan Sukanagara itu dilakukan lantaran partisipasi warga sekitar dinilai baik. Partisipasi masyarakat yang baik itu dinilai menjadi poin penting untuk pengembangan sebuah kawasan.

"Yang kedua, kami hanya meneruskan rencana warga. Pasalnya, sebelum ada program Katasik, warga sekitar ingin membuat wisata air," kata dia.

Rencana untuk membuat objek wisata air di kawasan itu nyatanya baru sekadar angan-angan. Pasalnya, di kawasan itu hanya terdapat sebuah saluran irigasi, tanah lapang, dan kolam. Sementara akses untuk masuk ke kawasan itu masih relatif kecil.

photo
Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah meninjau sebuah kawasan di Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Jumat (15/9/2023). Kawasan itu diusulkan warga setempat untuk dijadikan kawasan wisata tematik (Katasik). - (Republika/Bayu Adji P)

Kendati demikian, Yogi menilai, kawasan itu memiliki potensi untuk dikembangkan. Hanya saja, pengembangan yang dilakukan tak bisa dilakukan dengan instan, melainkan harus secara bertahap.

Cheka menilai akan terlebih dahulu melakukan identifikasi sebelum benar-benar melakukan intervensi di lapangan. Namun, Pemkot Tasikmalaya akan berupaya melakukan pengembangan agar ada orang yang mau datang untuk berwisata ke kawasan tersebut.

"Karena sejak dahulu, di sini jadi tempat anak-anak bermain air. Itu yang mau kita coba jual. Namun, masih banyak fasilitas yang kurang, seperti parkir. Itu yang akan coba dicarikan solusi," kata dia.

Ia menambahkan, pihaknya juga harus mencari cara untuk mengundang banyak orang untuk datang ke kawasan tersebut untuk bermain air. Pasalnya, wisata air itulah yang awalnya menjadi keunikan dari kawasan tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement