Senin 21 Aug 2023 17:17 WIB

Panin Dai-Ichi Dukung Literasi Keuangan dan Asuransi Cegah Masyarakat Jadi Korban Penipuan

Literasi keuangan masyarakat Indonesia soal asuransi masih di angka 31,72 persen.

Presdir PT Panin Dai-ichi Life Fadjar Gunawan
Foto: dok pribadi
Presdir PT Panin Dai-ichi Life Fadjar Gunawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PT Panin Dai-ichi Life mendukung kegiatan literasi keuangan secara rutin mengenai asuransi kepada masyarakat. Presiden Direktur PT Panin Dai-ichi Life Fadjar Gunawan menilai kegiatan literasi keuangan secara rutin mengenai asuransi kepada masyarakat diperlukan guna menghindari penipuan.

Fadjar mengatakan peningkatan pemahaman dan literasi keuangan jadi bagian dari langkah aktif perusahaan agar masyarakat mampu memilih dan memanfaatkan produk dan layanan jasa asuransi.

Baca Juga

“Kami ingin agar masyarakat memahami bahwa pada dasarnya asuransi jiwa berfungsi sebagai proteksi atau perlindungan, baik untuk jiwa maupun kesehatan,” kata Fadjar Gunawan dalam keterangan, Senin (21/8/2023).

Fadjar menambahkan, kegiatan literasi keuangan secara rutin mengenai asuransi juga berpotensi membuat masyarakat memiliki kemampuan dalam melakukan perencanaan keuangan yang lebih baik. “Sesuai kebutuhan sehingga masyarakat akan memiliki kemampuan dalam melakukan perencanaan keuangan dengan lebih baik,” ujar dia.

PT Panin Dai-ichi Life menyelenggarakan sosialiasi literasi keuangan sebagai bagian dari rangkaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2023 sekaligus program Corporate Social Responsibility (CSR) baru-baru ini. Program sosialisasi yang bekerja sama dengan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Citra Binar Rahma ini diklaim rutin dilakukan.

Pada acara yang digelar beberapa waktu ini, dihadiri Chief Medical Officer PT Panin Dai-ichi Life Ernawati Malikin dan Head of Marketing and Corporate Communications PT Panin Dai-ichi Life Andre Yoginata, serta Plt Kepala Sekolah Dewi Rachmawati dan Kepala PKBM Citra Binar Rahma Ade Saepudin.

Acara sesi literasi keuangan berisi sosialisasi mengenai perencanaan keuangan, asuransi, dan risiko. Acara dilanjutkan dengan serah terima donasi berupa perlengkapan sekolah, tas sekolah, dan alat tulis.

Sekadar informasi, berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2022, tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia untuk perasuransian berada pada angka 31,72 terkait asuransi. Angka ini masih lebih rendah jika dibandingkan dengan tingkat literasi keuangan nasional sebesar 49,68 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement