REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masjid Jami' Al Hikmah di desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, kini telah berdiri kembali setelah luluh lantak digoyang gempa November 2022. Tak sampai memakan tempo setahun, pembangunan masjid bisa diselesaikan berkat bantuan Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (Gapasdap).
Ketua Umum DPP Gapasdap Khoiri Soetomo SE meresmikan selesainya pembangunan kembali masjid ini di desa Sarampad, Sabtu (5/8/2023). "Syukur alhamdulillah hari ini kita yang datang dari berbagai tempat yang jauh bisa dipertemukan di Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Cianjur, untuk meresmikan selesainya pembangunan Masjid Al Hikmah," kata Khoiri.
Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bahu membahu menyelesaikan pembangunan perbaikian Masjid Al-Hikmah. "Semoga dengan selesainya pembangunan masjid ini, selanjutnya bisa dimanfaat untuk beribadah masyarakat sekaligus tempat membangun anak bangsa," ujar Khoiri melanjutkan.
Selain dari Gapasdap, bantuan pembangunan masjid juga mengalir dari Pondok Pesantren Modern Al-Fath Sukabumi pimpinan KH Muhammad Fadjar Laksana. Termasuk bantuan dari beberapa donatur yang dikoordinasikan oleh Yayasan Mengetuk Pintu Langit Cilegon pimpinan Kang Aden.
Rahmat salah satu tokoh masyarakat setempat terharu atas bantuan mengalirnya beragam bantuan itu. Ia berharap kerja sama dan silaturahmi masyarakat dengan keluarga besar Gapasdap bisa terus terjalin dengan baik.
"Saya mewakili masyarakat mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan dari keluarga Gapasdap, sehingga masjid yang telah rusak total bisa berdiri lagi," tutur Rahmat.