Selasa 01 Aug 2023 15:46 WIB

Tutup BUMN Fest, Erick Thohir Singgung Penyelesaian Sengketa Antar-BUMN

Erick menilai banyak hal-hal positif dari ajang BUMN Fest 2023.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Menteri BUMN Erick Thohir.
Foto: BNI
Menteri BUMN Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Porseni BUMN bertajuk BUMN Festival (Fest) 2023 resmi ditutup pada Selasa (1/8/2023). Penobatan juara dilakukan berbarengan dengan seremoni penutupan BUMN Fest 2023 di halaman kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta.

Menteri BUMN Erick Thohir memberikan apresiasi kepada para panitia yang bekerja begitu keras dalam mempersiapkan hingga menyukseskan pagelaran BUMN Fest 2023. Erick menilai banyak hal-hal positif dari ajang BUMN Fest 2023 yang bisa diteruskan dalam membangun sinergitas untuk kemajuan BUMN.

Baca Juga

"Tadi dilaporkan, saat pertandingan, walau ada perbedaan tapi diselesaikan dalam satu hari. Jadi saya harap kalau ada sengketa antar-BUMN, coba diselesaikan satu hari juga," ujar Erick saat menutup BUMN Fest 2023.

Erick menyebut nilai-nilai fair play dalam olahraga dapat menjadi acuan bagi lingkungan kerja BUMN. Meski bertanding dengan sengit dan diwarnai perbedaan pendapat, lanjut Erick, para peserta dan panitia dapat menyelesaikan hanya dalam waktu satu hari sehingga tidak berlarut. 

"Karena kalau saya lihat masih ada yang berbulan-bulan, bertahun-tahun, padahal katanya keluarga. Jadi sengketa antara BUMN diselesaikan satu hari seperti tadi, setuju tidak?" tanya Erick. 

Selain itu, Erick juga menerima masukan dari para peserta terkait penambahan cabang olahraga untuk BUMN Fest 2023. Erick menyebut tiga cabor yang diusulkan ialah menari, lari, dan sepeda. 

"Tahun depan kita ulang lagi tidak? Tambah (cabor) apa? Menari, lari, sepeda, nanti divoting lagi dari 12 klaster," kata Erick. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement