REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menjadi salah satu pusat penyelenggaraan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) pada penerimaan mahasiswa baru 2023. Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS, Adi Soeprijanto memastikan kelancaran UTBK-SNBT 2023 pada pelaksanaan hari pertama, Senin (8/5/2023).
Adi menjelaskan, ada sebanyak 8.688 peserta UTBK-SNBT 2023 yang telah memilih pusat tes di ITS. Untuk memenuhi jumlah peserta, pelaksanaan tes ini dibagi menjadi dua gelombang selama lima hari dan dua sesi tiap harinya.
"Pelaksanaan gelombang pertama di ITS dimulai 8-10 Mei, sedangkan untuk gelombang kedua akan dilaksanakan pada 22 dan 23 Mei," kata Adi, Senin (8/5/2023).
Guru besar Departemen Teknik Elektro ITS mengungkapkan tidak ada masalah teknis yang dirasakan selama penyelenggaraan tes di hari pertama. Hal tersebut juga didukung dengan persiapan prasarana UTBK yang telah dilakukan ITS sejak lama.
"Uji coba dan pengecekan jaringan internet serta peladen telah dilakukan berbulan-bulan sebelumnya untuk menjamin kelancaran tes ini," ujarnya.
Selain itu, untuk mengantisipasi kecurangan selama pengerjaan tes, metal detector turut dipasang untuk menghalau penggunaan alat-alat komunikasi. Tak hanya itu, terdapat pula pengawas di tiap ruangan untuk memastikan pengerjaan berjalan tanpa ada kecurangan.
"Pengawas memastikan tiap peserta sama sekali tidak membawa barang bawaannya dan menggunakan alat tulis yang telah disediakan," kata Adi.
Adi melanjutkan, selain untuk SNBT yang akan diumumkan hasilnya pada 20 Juni 2023, nilai UTBK juga masih dapat digunakan untuk mendaftar pada Seleksi Kemitraan dan Seleksi Mandiri yang diselenggarakan ITS. Pada seleksi ini juga akan menggunakan nilai tes tulis dari Seleksi Masuk ITS (SMITS) dan beberapa ketentuan lainnya.