Selasa 18 Apr 2023 21:25 WIB

14.553 Pemudik Tinggalkan Surabaya Gunakan Transportasi Kereta Api

Daop 8 memberangkatkan 40 KA jarak jauh reguler dan sembilan KA tambahan.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Yusuf Assidiq
Penumpang antre naik ke kereta api di Stasiun Gubeng Surabaya, Jawa Timur.
Foto: ANTARA/Didik Suhartono
Penumpang antre naik ke kereta api di Stasiun Gubeng Surabaya, Jawa Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengungkapkan, sebanyak 21.334 pemudik yang berangkat dari stasiun di wilayah Daop 8 Surabaya pada Selasa (18/4/2023) atau H-4 Lebaran Idul Fitri 1444 H.

Luqman merinci, dari jumlah penumpang kereta api jarak jauh tersebut, 7.379 penumpang di antaranya berangkat dari Stasiun Surabaya Gubeng, 7.174 dari Surabaya Pasarturi, dan 3.564 dari Stasiun Malang.

"Sisanya merupakan penumpang yang naik dari stasiun keberangkatan kereta api jarak jauh lainnya seperti Stasiun Bojonegoro, Lamongan, Mojokerto, Bangil, dan Stasiun Wlingi," kata Luqman.

Diungkapkan, total penumpang kereta api jarak jauh di wilayah Daop 8 Surabaya sejak 14 hingga 18 April 2023 tercatat sebanyak 93.524 penumpang. Adapun jumlah penumpang kereta api jarak jauh yang turun di stasiun-stasiun di wilayah Daop 8 Surabaya tercatat 94.858 penumpang.

"Puncak arus mudik di Daop 8 Surabaya diperkirakan terjadi pada 19 dan 20 April 2023. Tercatat lebih dari 22 ribu penumpang telah memesan tiket pada hari tersebut," ujar dia.

Luqman menambahkan, selama masa angkutan Lebaran 1444 H, mulai 14 April hingga 2 Mei 2023, Daop 8 memberangkatkan 40 KA jarak jauh reguler dan sembilan KA tambahan. Kapasitas tempat duduk yang disediakan selama masa angkutan Lebaran 2023 sebanyak 591.521 tempat duduk.

"Terdiri dari 103.884 tempat duduk kereta tambahan dan 487.687 tempat duduk kereta reguler," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement