Senin 10 Apr 2023 19:15 WIB

Toyota Recall Pemilik Voxy untuk Pengecekan Sistem Skid Control ECU

Recall dilakukan sebagai bagian dari upaya dan komitmen hadirkan ever-better cars.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Friska Yolandha
Toyota Voxy. PT Toyota-Astra Motor (TAM) melakukan recall kepada pemilik kendaraan Toyota Voxy dengan tanggal produksi mulai dari Oktober 2021–Juli 2022.
Foto: Carscoops
Toyota Voxy. PT Toyota-Astra Motor (TAM) melakukan recall kepada pemilik kendaraan Toyota Voxy dengan tanggal produksi mulai dari Oktober 2021–Juli 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Toyota-Astra Motor (TAM) melakukan recall kepada pemilik kendaraan Toyota Voxy dengan tanggal produksi mulai dari Oktober 2021–Juli 2022. Recall dilakukan untuk pengecekan pada sistem Skid Control ECU.

“Kami menginformasikan dan sangat menghimbau bagi para pemilik kendaraan Toyota Voxy tahun produksi Oktober 2021—Juli 2022 agar dapat segera mengecek kendaraannya apakah termasuk dalam daftar unit yang terkena recall di jaringan dealer resmi Toyota,” kata Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto dalam keterangan tertulisnya, Senin (10/4/2023).

Baca Juga

Aktivitas recall atau penarikan kembali produk yang sudah ada di tangan konsumen merupakan hal yang umum terjadi, termasuk bagi produsen kendaraan bermotor. Di Toyota, recall dilakukan sebagai bagian dari upaya, serta komitmen menghadirkan ever-better cars untuk menjamin kualitas produk, menjaga keamanan, dan keselamatan pelanggan.

“Toyota berupaya untuk memaksimalkan perbaikan demi mendukung lancarnya aktivitas masyarakat selama berlibur terutama bagi yang akan mudik ke kampung halaman,” ujar Henry.

Pemilik Toyota Voxy dengan tanggal produksi mulai dari Oktober 2021 – Juli 2022 disarankan untuk menghubungi Toyota, atau datang ke jaringan dealer terdekat agar dilakukan pengecekan pada sistem Skid Control ECU. Hal ini dilakukan karena adanya potensi malfungsi yang dapat mempengaruhi mekanisme kinerja Electronic Parking Brake (EPB). Proses re-programming untuk memperbarui sistem dan mengatasi potensi malfungsi akan dilakukan oleh teknisi ahli, sehingga tidak berpengaruh pada fitur-fitur lain pada mobil.

Secara keseluruhan, proses pengecekan hingga pengerjaan ini hanya berlangsung sekitar satu hingga 1,5 jam, tanpa perlu adanya penggantian parts yang dilakukan. Aktivitas recall yang meliputi proses pengecekan dan re-programming ini bisa dengan mudah dilakukan oleh pelanggan di dealer resmi Toyota tanpa biaya sama sekali (gratis). Jaringan dealer yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia juga dilibatkan untuk memastikan pelanggan dapat segera melakukan pengecekan kendaraannya, agar selalu berada dalam kondisi prima.

Pelanggan bisa menghubungi jaringan dealer resmi, Toyota Customer Care, Toyota Interactive Virtual Assistant (TARRA) untuk melakukan pengecekan nomor rangka. Pelanggan akan diberikan informasi apakah kendaraannya masuk dalam program recall untuk dilakukan perbaikan atau tidak. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement