Rabu 08 Mar 2023 23:48 WIB

OJK: Aset Perbankan di Lampung Akhir 2022 Naik 7,88 Persen

Total aset perbankan di Provinsi Lampung capai Rp 116.42 triliun

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung menyebutkan total aset perbankan di daerah setempat posisi Kuartal IV-2022 tercatat mencapaiRp 116,42 triliun atau mengalami peningkatan 7,88 persen dari sebesar Rp 107,91 triliun dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
Foto: Antara/Septianda Perdana
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung menyebutkan total aset perbankan di daerah setempat posisi Kuartal IV-2022 tercatat mencapaiRp 116,42 triliun atau mengalami peningkatan 7,88 persen dari sebesar Rp 107,91 triliun dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung menyebutkan total aset perbankan di daerah setempat posisi Kuartal IV-2022 tercatat mencapaiRp 116,42 triliun atau mengalami peningkatan 7,88 persen dari sebesar Rp 107,91 triliun dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.

"Sementara itu, jika dibandingkan dengan Kuartal III-2022 total aset perbankan di Provinsi Lampung juga tercatat meningkat sebesar 1,73 persen menjadi sebesar Rp 116,42 triliun," kata Kepala OJK Lampung, Bambang Hermantodi Bandarlampung, Rabu (8/3/2023).

Ia mengatakan bahwa untuk penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) Provinsi Lampung posisi Kuartal IV-2022 tercatat mengalami peningkatan dibandingkan dengan Kuartal IV-2021 yaitu meningkat sebesar 4,71 persen dari sebesar Rp58,96 triliun.

Demikian juga jika dibandingkan dengan Kuartal III-2022 penghimpunan DPK Provinsi Lampung juga meningkat sebesar 1 persen dari sebesar Rp61,13 triliun.

Penyaluran kredit/pembiayaan posisi Kuartal IV-2022 di Provinsi Lampung mengalami peningkatan dibandingkan dengan triwulan IV-2021 (yoy) yaitu meningkat sebesarRp 4,77 miliar atau 6,63 persen yaitu dari sebesar Rp 72,02 triliun.

Sementara itu, lanjutnya, jika dibandingkan dengan triwulan 3-2022 (year to date/ytd) juga mengalami peningkatan sebesar Rp1,86 triliun atau 2,48 persen yaitu dari sebesar Rp74,94 triliun.

Ia menjelaskan dari sisi kualitas kredit, secara nasional pada posisi triwulan IV-2022 menunjukkan perbaikan bila dibandingkan dengan Kuartal IV-2021 yaitu terjadi penurunan sebesar 0,65 persen dari sebesar 3,06 persen menjadi sebesar 2,41 persen.

Senada dengan kualitas kredit nasional, kualitas kredit Provinsi Lampung untuk posisi Kuartal IV-2022 juga mengalami perbaikan jika dibandingkan dengan Kuartal IV-2021 yaitu terjadi penurunan sebesar 0,41 poin darisebesar 4,55 persen menjadi sebesar 4,14 persen.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement