Di sisi lain, Siti mengakui jumlah tenaga medis spesifiknya dokter yang sangat minim, dan hingga saat ini masih menjadi isu dunia kesehatan di Tanah Air. Ia menyebut hingga saat ini, rasio perbandingan antara dokter dengan jumlah penduduk Indonesia adalah 0,06 per seribu penduduk.
"Pilihan seorang dokter yang sudah menyelesaikan pendidikannya kemudian memilih profesi lain ya kita tidak bisa memaksakan, itu adalah pilihan, tapi harus kita akui jumlah dokter itu memang kurang," Kata Siti.
Sebelumnya Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, Indonesia masih kekurangan 160 ribu dokter. Dia memperkirakan, diperlukan waktu setidaknya 14 tahun untuk memenuhi kekurangan jumlah tersebut.
Menkes menyebut, kurangnya dokter mengacu pada standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dengan rasio, dokter seharusnya 1 per 1.000 populasi. Artinya, jika penduduk RI mencapai 270 juta, maka diperlukan 270.000 dokter. Sementara, jumlah dokter yang bekerja hanya berkisar 110 ribu orang.