REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bandung Kiwari masih melakukan investigasi penyebab kebakaran di ruang air handling unit (AHU) di lantai empat atau alat pengatur udara steril (sebelumnya disebut di ruang ICU), Rabu (2/2/2023) kemarin. Investigasi melibatkan vendor yang memasang alat tersebut.
Plt Kabid Humas RS Bandung Kiwari dr Ira Hastuti mengatakan ruang AHU yang terbakar berdekatan dengan ruangan Intensive Care Unit (ICU). Asap mengepul di ruang AHU masuk melalui ventilasi ke ruangan intensif.
"Ada sekitar empat (AHU) jadi hanya satu terbakar, ini masih dilakukan investigasi lebih lanjut karena harus melibatkan beberapa pihak, harus dilihat dari vendornya dan masih butuh waktu investigasi," ujarnya saat dihubungi, Kamis (2/2/2023).
Ia melanjutkan belum dapat memberikan jawaban penyebab kebakaran AHU tersebut. Namun, pelayanan rumah sakit sudah berjalan normal sedangkan pelayanan insentif dialihkan ke ruangan lain di lantai 7 atau 8.
"Itu masih belum bisa jawab (apa karena sistem AHU bermasalah) karena investigasi kesimpulannya setelah investigasi selesai baru disimpulkan penyebabnya apa" katanya.
Ira mengatakan waktu investigasi pun belum dapat dipastikan akan selesai kapan. Terkait dengan peristiwa kebakaran tahun 2022 lalu di RSUD Bandung Kiwari dan penyebabnya AHU, ia mengaku belum bisa menyampaikan hasil investigasi sebab tidak memegang data.
"Tergantung diskusinya masih belum bisa dipastikan kapan (investigasi). Pelayanan berjalan normal. (Kebakaran) tahun lalu belum bisa menginfokan (hasil investigasi) belum ada data," katanya.
Sebelumnya, ruang AHU yang berada di lantai empat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bandung Kiwari, Jalan Kopo, Kota Bandung mengalami kebakaran, Rabu (1/2/2023). Kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 06.30 Wib.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Gun Gun Sumaryana mengatakan kebakaran terjadi di lantai empat ruang AHU pada RSUD Bandung Kiwari. Sejumlah unit pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api.
"Lantai empat, ruang AHU (kebakaran)," ujarnya ditemui di lokasi kebakaran, Rabu (1/2/2023).