REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Alunan sholawat serta doa berkumandang di Yayasan PTQ Nurul Huda Saradan, Kecamatan Tirtajaya, Kabupaten Karawang pada Jumat (20/1/2023). Kegiatan spiritual tersebut dilakukan untuk mendoakan bangsa san negara, serta harapan agar Ganjar Pranowo maju di 2024.
Ketua Umum DPP Sahabat Ganjar (Saga) Gus Nahib menjelaskan kenapa Kabupaten Karawang dipilih untuk melangsungkan kegiatan Doa bersama ini. "Tugi santri di Karawang tidak terlepas dari peradaban Islam di Jawa Barat, terutama keberadaan Masjid Agung sebagai pertanda awal kedatangan Syeh Quro," buka Gus Nahib.
"Tugu Santri yang berada di halaman depan Masjid Agung Karawang ini merupakan salah satu titik awal penyebaran Islam di Karawang," tambah Gus Nahib.
Kegiatan Alunan Sholawat serta Doa untuk Ganjar Pranowo ini dihiasi dengan lantunan Ayat Suci Al-Qur'an, Tausiyah, Istighosah dan Sholawat serta Doa Penutup.
Gus Nahib menuturkan, antusiasme dari seluruh peserta yang hadir sangat luar biasa. Hal ini bisa dilihat dari animo masyarakat yang terdiri dari warga setempat serta santri di Karawang.
"Kehadiran dari Ulama, Santri bahkan masyarakat Karawang sangat luar biasa untuk mendoakan Pak Ganjar menjadi Presiden Indonesia," kata Gus Nahib.
Pemilik Pondok Pesantren Al-Hikmah ini juga memiliki harapan khusus untuk kegiatan yang berlangsung di Karawang kali ini.
"Harapan Sahabat Ganjar, masyarakat di Karawang, Jawa Barat dapat mendoakan Pak Ganjar menjadi presiden pada Tahun 2024," kata Gus Nahib.
Sholawat yang dilantunkan kali ini adalah Sholawat Syubbanul Muslimin, yang memiliki makna serta sejarah berdirinya negeri ini serta terus berjuang untuk para santri agar mencintai Tanah Air Indonesia.
Pada kegiatannya, Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Huda Saradan, KH. Casmita mengucapkan rasa syukur dengan kegiatan Doa serta Sholawat untuk Ganjar Pranowo yang berlangsung di Karawang.
"Alhamdulillah kegiatan Alunan Sholawat untuk Ganjar pranowo 2024 berjalan khidmat, antusias dari santri dan masyarakat begitu luar biasa hadir di acara ini," ucap KH. Casmita.
KH. Casmita juga memiliki harapannya kepada Ganjar Pranowo apabila terpilih menjadi Presiden Indonesia selanjutnya.
"Kami masyarakat Karawang bersama sama bersholawat untuk kebaikan negri ini, dan semoga indonesia mendapatkan pemimpin yang amanah," kata KH. Casmita.
Terkait Pilpres, Survei New Indonesia Research & Consulting menyebutkan, elektabilitas Ganjar Pranowo pada awal 2023 makin unggul pada posisi puncak dalam bursa calon presiden.
"Elektabilitas Ganjar mencapai 24,2 persen. Ganjar makin unggul di posisi tiga besar dalam bursa capres, sedangkan Prabowo dan Anies bersaing ketat,” kata Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting Andreas Nuryono, akhir pekan ini, seperti dilansir dari Antara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika