REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia melalui Kadin Aceh memberikan bantuan generator oksigen untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, sebagai upaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kadin yang telah memiliki kepedulian yang luar biasa selama ini terhadap pelayanan kesehatan warga Banda Aceh," kata Pj Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq, di Banda Aceh, Senin (2/1/2023).
Hal itu disampaikan Bakri Siddiq usai menerima dan meresmikan mesin generator oksigen bantuan Kadin Indonesia tersebut, di RSUD Meuraxa, Banda Aceh. Bakri menyampaikan, kehadiran generator oksigen tersebut dapat meningkatkan pelayanan kesehatan kepada warga dan membantu kebutuhan penanganan medis di rumah sakit milik pemerintah itu.
Bakri berharap adanya oksigen generator itu bisa menjadi semangat baru bagi RSUD Meuraxa dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik untuk masyarakat. Dengan kelengkapan fasilitas dan tenaga medis yang berkualitas, kita berharap nantinya RSUD Meuraxa menjadi rumah sakit pilihan alternatif yang representatif bagi masyarakat Banda Aceh dan Aceh secara umumnya," ujar Bakri Siddiq.
Sementara itu, Ketua Kadin Aceh Iqbal Piyeung menegaskan, Kadin merupakan mitra terbaik pemerintah dalam membantu masyarakat, termasuk dari sektor pelayanan kesehatan. Diharapkan, generator oksigen tersebut benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang berobat di rumah sakit milik Pemerintah Kota Banda Aceh.
"Mesin ini sangat dibutuhkan pasien, apalagi rumah sakit Meuraxa ini sudah menjadi rujukan masyarakat dari seluruh Aceh, karena sudah tipe B. Semoga generator oksigen ini dapat membantu pasien," kata Iqbal.
Dalam kesempatan ini, Direktur RSUD Meuraxa dr Riza Mulyadi menyampaikan bahwa generator oksigen itu salah satu bentuk perhatian Kadin dan Pemerintah Banda Aceh terhadap peningkatan pelayanan kesehatan. Diharapkan, mesin tersebut dapat melengkapi kekurangan oksigen selama ini di rumah sakit itu, apalagi generator yang diberikan itu bisa memproduksi banyak oksigen.
"Mesin generator ini mampu memproduksi 20 tabung per harinya, maka kita berharap bisa menutupi kebutuhan di rumah sakit ini," kata dr Riza.