REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Arus penumpang melalui Bandara Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, diperkirakan naik 36 persen saat Natal dan Tahun Baru. Sedangkan jumlah pergerakan pesawat naik 32 persen dari pada hari normal di luar perayaan Natal dan Tahun Baru.

"Selama Natal dan Tahun Baru ini kami perhitungkan akan ada pergerakan pesawat 2.125 kali dengan total penumpang 196.329 orang," jelas General Manager (GM) PT Angkasa Pura I Cabang Bandara Sepinggan Rika Danakusuma, Ahad (26/12/2022).

Ia melanjutkan, arus penumpang mudik atau berangkat dari Bandara Sepinggan mencapai puncaknya pada 23 dan 26 Desember 2022, yaitu sehari sebelum Natal dan sehari sesudah Natal. Pada 23 Desember lalu tercatat 7.553 penumpang datang dan pergi lewat Bandara Sepinggan. Pada Senin 26 Desember diperkirakan akan mencapai 5.889 penumpang.

Kemudian arus balik akan terjadi pada 30 Desember dengan 5.887 penumpang, dan 2 Januari 2023 dengan 5.860 penumpang. Sebagai perbandingan, pada 2021 lampau tercatat terjadi sebanyak 1.610 pergerakan pesawat dengan 143.886 penumpang secara keseluruhan baik datang maupun pergi.

Lonjakan jumlah penumpang ini diperkirakan karena syarat untuk terbang dari Satgas Covid-19 rata-rata sudah bisa dipenuhi, yaitu sudah tiga kali divaksin anti Covid-19. Kemudian diyakini sebagian besar penumpang sudah membeli tiket penerbangannya jauh hari saat harga masih lebih bersahabat.

Kemudian untuk kelancaran arus pergerakan penumpang selama natal dan tahun baru ini Angkasa Pura I membentuk pos terpadu di Lantai Keberangkatan Bandara Sepinggan. Di pos itu bergabung personel kepolisian Sektor Bandara dan TNI AU Lanud Dhomber selain dari personel Angkasa Pura I.

"Kami akan terus berkoordinasi dan berkolaborasi, menyiapkan seluruh fasilitas bandara agar bisa dimanfaatkan optimal oleh para pengguna jasa bandara," kata GM Rika.

Ikuti Whatsapp Channel Republika