Jumat 23 Dec 2022 18:35 WIB

PT KAI Tambah Kapasitas Kereta Ranggajati Sambut Libur Nataru

Sebelumnya empat, Kereta Ranggajati selama Nataru terdiri lima rangkaian eksekutif.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Penumpang menaiki Kereta Api (KA) Ranggajati rute Jember-Cirebon di Stasiun Balapan Solo, Jawa Tengah, Selasa (18/5/2021).
Foto: Antara/Maulana Surya
Penumpang menaiki Kereta Api (KA) Ranggajati rute Jember-Cirebon di Stasiun Balapan Solo, Jawa Tengah, Selasa (18/5/2021).

REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) menambah kapasitas rangkaian Kereta Ranggajati rute Jember-Cirebon atau sebaliknya menjelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama liburan.

"Kepadatan penumpang sudah mulai terlihat di stasiun-stasiun wilayah Daerah Operasi 9 Jember dan untuk mengakomodasi tingginya permintaan pelanggan, KA Ranggajati relasi Cirebon-Ketapang dan sebaliknya ditambahkan satu kereta kelas eksekutif," kata Plt Manajer Hukum dan Humas Daop 9, Azhar Zaki Assjari di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat (23/12/2022).

Pada kondisi normal, lanjut dia, Kereta Ranggajati membawa empat kereta kelas eksekutif, empat kereta kelas bisnis, satu kereta makan dan satu kereta pembangkit. "Mengantisipasi tingginya minat penumpang pada libur Natal dan Tahun Baru 2023, ada tambahan kereta kelas eksekutif, sehingga dalam satu rangkaian KA Ranggajati membawa lima kereta eksekutif saat ini," tuturnya.

Dengan penambahan satu kereta kelas eksekutif tersebut, lanjut dia, otomatis menambah ketersediaan tempat duduk selama periode Nataru dari yang tadinya 188.352 tempat duduk menjadi 190.656 tempat duduk. Sehingga terdapat penambahan sebanyak 2.304 tempat duduk selama beberapa hari ke depan.

"Dari total tempat duduk harian yang dijual sebanyak 10.592 tiket, sampai dengan hari Minggu (25/12/2022), tiket yang terjual sudah lebih dari 100 persen dari kapasitas yang tersedia, namun di tanggal-tanggal lainnya masih tersedia cukup banyak," kata Azhar.

Dia mengatakan, tingginya animo masyarakat untuk bepergian dan liburan dengan menggunakan kereta juga terlihat dari jumlah tiket yang dipesan. Hingga 23 Desember 2022, tercatat sebanyak 129.525 tiket atau 68 persen dari total tempat duduk yang disediakan selama operasi Nataru telah dibeli oleh masyarakat.

"Meningkatnya penumpang pada masa libur akhir tahun tentu akan menimbulkan keramaian di beberapa stasiun, sehingga kami imbau kepada penumpang yang bepergian dengan kereta api untuk tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan baik saat di stasiun maupun di atas kereta," ujar Azhar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement