Kamis 22 Dec 2022 22:08 WIB

Erick Luncurkan Program Daya Srikandi BUMN di Hari Ibu

Erick sejak awal menekankan pentingnya kesetaraan gender.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ilham Tirta
Menteri BUMN Erick Thohir.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Menteri BUMN Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara konsisten menjaga komitmen dalam mendukung kepemimpinan perempuan dan kepemimpinan muda di BUMN. Menteri BUMN, Erick Thohir sejak awal menekankan pentingnya kesetaraan gender.

"Sejak awal saya percaya, perbaikan dan transformasi BUMN yang terus berlangsung dengan dukungan pekerja perempuan, tidak kalah pentingnya ketika kepemimpinan perempuan, wanita, kesempatan untuk bekerja ini kita setarakan," ujar Erick dalam acara Perayaan Hari Ibu dan Peluncuran Program Srikandi BUMN Berkarya dan

Baca Juga

Bertalenta di Telkom Landmark Tower, Jakarta, Kamis (22/12/2022).

Erick mendorong langkah-langkah yang dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi perempuan untuk menunjukkan karya dan talentanya dalam lingkungan yang nyaman dan kondusif, termasuk menjadi pemimpin di BUMN. Sebelumnya, kata Erick, tepat di hari Kartini tahun ini, Srikandi BUMN meluncurkan Program Respectful Workplace (RWP) guna mendorong lingkungan kerja yang aman, saling menghargai, menghormati serta bebas dari diskriminasi dan kekerasan, khususnya terhadap perempuan.

Tidak berhenti di situ, Srikandi BUMN juga berkolaborasi dengan Asian Development Bank melaksanakan Asian Women Leaders Programs untuk mempersiapkan talent perempuan BUMN menduduki posisi women leader. Sebagaimana diketahui, kepemimpinan perempuan di BUMN terus didorong oleh Erick Thohir melalui keterwakilan perempuan di jajaran direksi BUMN.

Pada 2021, keterwakilan perempuan di jajaran direksi BUMN mencapai angka lebih dari 15 persen yang mana akan terus ditingkatkan sampai 25 persen pada 2023. Sementara itu, jumlah direksi muda BUMN di bawah 42 tahun pun telah mencapai angka 9 persen dan angka ini akan terus dijaga dan ditingkatkan sampai 10 persen di 2023.

“Apa yang dilakukan hari ini, program DAYA, mudah-mudahan menjadi loncatan bagaimana kita bisa mempercepat intervensi BOD-2, BOD-3, kita dorong ke BOD-1 sehingga bisa ada leadership perempuan,” kata Erick.

Ketua Srikandi BUMN, Tina T Kemala Intan menyatakan, Srikandi BUMN sebagai komunitas perempuan berkarya di BUMN yang merupakan sayap dari Forum Human Capital Indonesia (FHCI), terus menciptakan ruang bagi perempuan untuk berkembang, salah satunya melalui program Srikandi BUMN Berkarya dan Bertalenta yang disingkat DAYA. Tina menyebut, DAYA menjadi salah satu program berkelanjutan yang diusung untuk mempersiapkan pemimpin perempuan di BUMN.

“Terima kasih atas dukungan yang besar dari Bapak Menteri beserta seluruh jajaran Kementerian BUMN dan seluruh pimpinan di setiap BUMN dalam merealisasikan terciptanya ekosistem yang mendukung kami para Srikandi BUMN dalam berkarya dan mengembangkan talenta,” kata Tina.

Menurut Tina, DAYA mencakup tiga program untuk mengembangkan kompetensi dan kepemimpinan bagi perempuan sekaligus menegaskan komitmen perempuan untuk terus berkontribusi aktif. Hal itu akan memberikan dampak nyata kepada perusahaan dan masyarakat, yakni Srikandi BUMN Talent Development, Duta Srikandi BUMN, dan Srikandi BUMN Goes to Campus.

Tina menyampaikan, Srikandi BUMN Talent Development merupakan program bagi talenta-talenta perempuan terpilih di BUMN untuk dilatih dan dipersiapkan menjadi leader atau pemimpin perempuan di masa mendatang. "Program ini akan mengembangkan career path untuk Srikandi BUMN mulai dari Fresh Graduate sampai dengan BOD-1," kata Tina.

Tina mengatakan, Duta Srikandi BUMN yaitu kegiatan pemilihan duta untuk program Srikandi, yang akan mengemban tugas selama setahun. Duta Srikandi BUMN ini diharapkan mampu mengamplifikasi kemajuan BUMN, termasuk dalam mendorong kesetaraan gender dan kepemimpinan perempuan di BUMN.

"Sedangkan Srikandi BUMN Goes to Campus adalah program yang menekankan engagement dengan kalangan kampus dan campaign tentang peran dan kemajuan BUMN, bertujuan untuk memotivasi mahasiswi agar dapat berkarir, berperan, dan berkreativitas melalui BUMN," kata Tina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement