Selasa 20 Dec 2022 18:50 WIB

30 Tahun Berkarya, Adaro Tebar 1.471 Bingkisan Sembako di Kabupaten Batang

Penyerahan bantuan menjadi rangkaian dari penyaluran bantuan 300 ribu paket sembako.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Gita Amanda
PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro) bekerja sama dengan Rumah Zakat membagikan 1.471 paket sembako kepada warga pra sejahtera dan panti asuhan di Batang.
PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro) bekerja sama dengan Rumah Zakat membagikan 1.471 paket sembako kepada warga pra sejahtera dan panti asuhan di Batang.

REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro) bekerja sama dengan Rumah Zakat membagikan 1.471 paket sembako kepada warga pra sejahtera dan panti asuhan yang ada di tiga desa utama, di sekitar operasional PLTU Batang 2 x 1.000 MW.

Penyerahan bantuan ini menjadi rangkaian dari penyaluran bantuan 300 ribu paket sembako dalam rangka Ulang Tahun Adaro yang ke-30, yang ditebar di tujuh provinsi wilayah operasional Adaro yang meliputi DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Riau, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Baca Juga

“Untuk Jawa Tengah, hari ini dilaksanakan di Kabupaten Batang, bertempat di Balai Desa Ujungnegoro, Kecamatan kandeman,” ungkap Ketua Umum (Ketum) Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN), Okty Damayanti, di sela acara penyerahan bantuan, Selasa (20/12/2022).   

Menurutnya, pembagian sembako untuk warga pra-sejahtera dan panti asuhan di Jawa Tengah ini dilaksanakan di tiga desa wilayah operasional Adaro, yakni Desa Ujungnegoro dan Desa Karanggeneng (Kecamatan Kandeman).

Selain itu juga di Desa Ponowareng, Kecamatan Tulis, Kabupaten Batang yang menjadi tapak PLTU Batang 2 x 1.000 MW yang dimiliki dan dioperasionalkan oleh PT Bhimasena Power Indonesia (BPI).

Dalam pelaksanaan penyerahan bantuan sembako ini, YABN bekerja sama dengan Rumah Zakat, dan Corporate Social Responsibility (CSR) PT BPI. “Semoga bantuan paket sembako ini dapat membantu masyarakat dalam menghadapai masa sulit akibat dampak ekonomi global yang masih berlangsung saat ini,” tambahnya.

Okty menambahkan, PT BPI merupakan perusahaan konsorsium antara PT Adaro Power Indonesia, yang merupakan anak perusahaan Adaro Energy Indonesia (pemegang 34 persen  saham), J-Power (Electric Power Development Co., Ltd.) dan Itochu.

“Saat ini, PLTU Batang 2 x 1.000 MW sudah beroperasi (Commercial Operation Date) terhitung sejak 31 Agustus 2022,” jelasnya.

Sementara itu, penyerahan bantuan paket sembako di Balaidesa Ujungnegoro ini disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Batang, Joko Tuteko; Kepala Desa Ujungnegoro, Absah Efriana; Ketua Amil Zakat Desa Ujungnegoro, Tugiyo dan Manager CSR Adaro Energy Indonesia, Zuraida Murdia Hamdie.

Seperti diketahui, dalam menyambut usianya yang  ke-30, sekaligus sebagai bentuk rasa syukur, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro) menebar bantuan senilai Rp 9,4 miliar kepada masyarakat di sekitar lingkungan operasional Adaro. Bantuan yang diwujudkan dalam bentuk 300 ribu paket bahan kebutuhan pokok (sembako) ini diberikan kepada keluarga pra-sejahtera.

Lokasi pembagian bantuan ini dilakukan di sejumlah wilayah operasional Adaro yang meliputi tujuh provinsi. Yakni Provinsi DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Riau, Jawa Tengah, dan Provinsi Jawa Timur.

Dalam pelaksanaannya, pembagian bantuan sembako dilakukan secara bertahap dan telah dimulai sejak bulan Oktober 2022 dari Provinsi DKI Jakarta. Di Provinsi Kalimantan Selatan telah dilaksanakan di Kota Banjarmasin pada 24 Oktober 2022

Selanjutnya ke beberap provinsi lainnya sampai dengan Januari 2023 nanti. Agar bantuan ini tepat sasaran dan terdistribusi hingga kepada yang berhak, Adaro menggandeng Rumah Zakat sebagai mitra kerjasama untuk mendistribusikan bantuan.

Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatangan Surat Perjanjian Kerjasama (PKS) yang Secara simbolis dilakukan oleh Ketum YABN dengan CEO Rumah Zakat, Nur Efendi di Jakarta Rabu (12/10/2022) lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement