Selasa 13 Dec 2022 17:40 WIB

Ditanya Siapa yang Minta Jangan Maju Nyapres, Ini Jawaban Gus Imin

Gus Imin enggan membeberkan sosok yang meminta dirinya jangan nyapres

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Nashih Nashrullah
Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar, enggan membeberkan sosok yang meminta dirinya jangan nyapres
Foto: DPR
Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar, enggan membeberkan sosok yang meminta dirinya jangan nyapres

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar, sempat mengungkapkan ada pihak yang menyuruhnya mundur dari bursa capres 2024. 

Sayangnya, sampai saat ini Gus Imin, begitu akrab disapa, belum mau membocorkan pihak yang memintanya. "Woh, rahasia, rahasia," kata Muhaimin di Gedung DPR, Selasa (13/12/2022). 

Baca Juga

Padahal, sebelumnya Muhaimin terang-terangan mengungkap adanya pihak yang telah datang langsung meminta dirinya tidak nyapres. 

Saat itu, dia mengaku pihak yang datang sudah banyak dan merasa banyak sekali tantangan dan peluang menyulitkan. 

Tidak cuma itu, Muhaimin mengaku mendapatkan bocoran kalau akan terus mendapat serangan-serangan yang lebih berat ke depannya. 

Dia menjawab bisikan itu dengan menjelaskan keinginan maju sebagai presiden sebagai kepedulian ke masyarakat. 

Terkait kerawanan koalisi-koalisi yang ada bubar, Muhaimin menekankan, semua memang belum ada yang fix sampai pada waktu pendaftaran September 2023 nanti. Artinya, semua masih dinamis, walaupun PKB tetap berkoalisi bersama Gerindra. 

Namun, dia berpendapat, partai-partai lain masih belum pasti memilih bergabung atau berseberangan. Muhaimin menegaskan, koalisi PKB bersama Partai Gerindra tidak goyah, walaupun terkait konstelasi tergantung semua partai-partai lain. 

"Tapi tidak goyah, tapi yang lain belum tentu, bisa gabung ke kita, bisa macem-macem," ujar Muhaimin. 

Muhaimin menekankan, koalisi PKB dan Gerindra tidak pernah bubar. Meski begitu, dia mengaku, tidak bisa memastikan sikap dari partai-partai lain yang terbilang rawan. 

Sayang, Muhaimin tidak mau menyebut partai-partai mana yang rawan itu. "Wis, pokoknya banyak yang rawanlah," kata Muhaimin. 

Sebelumnya, Partai Gerindra lewat kader-kader mereka turut menegaskan kalau koalisi bersama PKB tidak bubar dan tetap solid. Namun, kader partai-partai lain seperti PPP merasa semua koalisi rawan bubar, termasuk koalisi PKB-Gerindra.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement