Selasa 06 Dec 2022 04:10 WIB

Badan Geologi: Pengeboran Sumur Air Tanah Maksimum 50 M di Daerah Bencana

Pengeboran sumur air tanah menjadi langkah yang efektif untuk mendapatkan air bersih

Foto udara rumah yang hancur akibat gempa dan longsor yang terjadi di kawasan Cijendil, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat. Dalam membantu penyediaan air bersih di lokasi bencana, Badan Geologi akan memindahkan titik pengeboran ke lokasi lain jika pada kedalaman lebih dari 50 meter belum juga ditemukan mata air.
Foto:

Berdasarkan pemetaan lokasi yang dilakukan oleh Badan Geologi, kerusakan paling parah akibat guncangan gempa bumi tersebut terjadi di daerah yang disusun oleh endapan breksi dan lahar Gunung Gede. Secara morfologi, daerah yang mengalami kerusakan pada umumnya adalah daerah dengan morfologi perbukitan bergelombang.

Di Kecamatan Cugenang intensitas mencapai VII-VIII Modified Mercalli Intensity (MMI). Itu ditandai dengan kerusakan bangunan yang sangat masif, terutama di Desa Gasol, Sarampad, serta Cugenang.

Selain kerusakan bangunan, guncangan gempa juga memicu terjadinya gerakan tanah. Gerakan tanah itu berada pada area yang disusun oleh produk gunung api tua yang telah mengalami pelapukan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement