REPUBLIKA.CO.ID, BELITUNG TIMUR -- Pesawat CN-295 nomor A2910 milik TNI Angkatan Udara (AU) dikerahkan dalam misi pencarian Helikopter NBO-105 milik Korps Polairud Baharkam Polri yang jatuh di perairan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung. Helikopter NBO-105 Polri hilang kontak di sekitar Perairan Desa Buku Limau, Kecamatan Manggar, Ahad (27/11/2022).
Total ada empat orang kru termasuk pilot dan co-pilot. Helikopter terbang dari Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. "Betul, sejak (Senin) kemarin satu pesawat TNI AU diterjunkan untuk mendukung pencarian helikopter jenis NBO-105/P-1103," kata Komandan Lanud HAS Hanandjoeddin, Letkol (Nav) Rudy Hartono di Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung Timur, Selasa (29/11/2022).
Menurut dia, adapun kru pesawat CN-295 TNI AU tersebut, yakni Lettu (Pnb) Yasa dan Lettu (Pnb) Jepri. "Mereka akan menjalankan misi pencarian Helikopter NBO-105 Polri hingga beberapa hari ke depan," ujar Rudy.
Dia menjelaskan, pada Senin, pesawat CN-295 telah melaksanakan pencarian sekitar 30 menit di atas Perairan Manggar. Di area tersebut ditemukan kumpulan tumpahan minyak. "Temuan tersebut telah diteruskan ke Posko SAR NBO-105 Polri," kata Rudy.
Dia menjelaskan, pencarian dilanjutkan pada Selasa di sekitar area ditemukan kumpulan tumpahan minyak tersebut. Karena lokasi tumpahan minyak ditengarai berasal dari helikopter yang jatuh. "Pencarian dilanjutkan hari ini di sekitar area ditemukan kumpulan tumpahan minyak," ujar Rudy.
Sebelumnya diberitakan H Kalimantan Tengah menuju Bandara H AS Hanandjoeddin Tanjung Pandan, Belitung pada pukul 13.00 WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika