REPUBLIKA.CO.ID, BALI -- PT Pos Indonesia (Persero) sukses mendukung gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada 15-16 November 2022 kemarin. Selama pelaksanaan, Pos Indonesia melalui brand PosAja! turut memastikan layanan kurir dan logistik di Bali berjalan lancar tanpa kendala.
Kesiapan Pos Indonesia sebagai partner kurir dan logistik mendukung pelaksanaan KTT G20 dimulai jauh hari sebelum konferensi digelar. Perseroan menyiagakan personel, armada, dan fasilitas lainnya, memastikan layanan kurir dan logistik bagi seluruh tamu dan warga di sekitar Bali.
Dimulai dengan pelaksanaan apel kesiapsiagaan PosAja! di Gerai PosAja! Nusa Dua, Denpasar. Apel dipimpin langsung Direktur Bisnis Kurir & Logistik PT Pos Indonesia (Persero) Siti Choiriana beserta jajaran pejabat lainnya. Pada apel tersebut, dilakukan pengecekan personel dan armada. Juga membuka booth layanan PosAja! seperti Drop Point dan penjualan prangko khusus G20.
Baca juga : Foxconn Mulai Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia Awal 2023
Menurut Siti Choiriana atau akrab disapa Ana, pada pelaksanaan KTT G20, pihaknya mengerahkan sekitar 756 orang personel. Mereka disebar di 146 titik layanan di sekitar lokasi G20. Pos Indonesia juga menyiagakan 36 armada kendaraan roda empat, dua unit mobil roda enam, serta 228 sepeda motor.
Kesiapan personel dan armada, dikerahkan untuk mendukung kelancaran distribusi logistik serta kiriman lainnya dalam bentuk paket atau surat-menyurat. “Kami siap siaga secara penuh, mulai dari sebelum pelaksanaan konferensi hingga KTT G20 usai digelar,” kata Ana.
Selama KTT berlangsung, Ana memastikan distribusi logistik dan kurir melalui Pos Indonesia berjalan tanpa kendala. PosAja! bersiaga selama 24 jam, memastikan kebutuhan pengiriman barang bagi tamu dan warga Bali. Pos Indonesia juga memastikan layanan pengiriman antar negara, dengan jaringan lebih dari 200 negara di dunia.
Menurut Ana, dukungan Pos Indonesia tak lepas dari komitmen perusahaan plat merah ini mendukung pemerintah Indonesia menyukseskan pelaksaan KTT G20. Suksesnya pelaksanaan G20 akan meningkatkan kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia.
Baca juga : Survei: Mayoritas Responden Percaya KTT G20 Beri Dampak Positif Pemulihan Ekonomi Nasional
Pos Indonesia, juga mendukung sepenuhnya isu utama KTT G20, salah satunya terkait transisi energi bersih. Di mana, Pos Indonesia secara berkala mulai melakukan migrasi kendaraan operasional dari bahan bakar minyak (BBM) menjadi sepeda motor listrik.
Tak kurang dari 30 kendaraan listrik milik Pos Indonesia dioperasikan di Bali. Juga pemanfaatan panel surya sebagai sumber energi listrik. Langkah ini dilakukan Pos Indonesia sejalan target pengurangan emisi karbon menuju net zero emission (NZE) 2060.
Pada KTT kali ini, Pos Indonesia menerbitkan prangko khusus seri G20. Prangko ini dibuat dalam berbagai bentuk, diantaranya fullset, sampul hari pertama (SHP) atau First Day Cover, Carik Kenangan atau Souvenir Sheet (SS), serta kemasan prangko atau stamp pack. Setiap perangko berisi logo G20 berupa gunungan wayang dengan motif kawungnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
