REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU -- 67 tahun bukanlah waktu yang singkat bagi SMK-PP Negeri Banjarbaru. Salah satu dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan Vokasi Bidang Pertanian di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan) yang telah berdiri sejak 1 November 1955 ini tentunya telah berhasil melahirkan banyak lulusan yang berkompeten.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo berulang kali menegaskan lulusan UPT pendidikan vokasi Kementan seperti Polbangtan, PEPI serta SMKPP harus mampu mengisi dan menghadapi tantangan global.
"Semua ilmu sudah diberikan. Mulai teori sampai praktik dan pelatihan. Semua aplikasi digital harus kita gunakan. Pakai itu smartphone, tidak hanya untuk ber-whatsapp-an manja, juga untuk mencari ilmu dan memajukan pertanian Indonesia," kata Syahrul.
Mentan mengingatkan bahwa sektor pertanian adalah sektor paling strategis, karena saat banyak negara tumbang akibat krisis dunia, pertanian hadir sebagai solusi dan menjadi penyanggah utama ekonomi bangsa.
Sementara, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan, guna mendukung pembangunan pertanian maju, mandiri dan modern, penyiapan dan pencetakan SDM pertanian unggulan perlu dilakukan.
Melalui institusi pendidikan vokasi yang dimiliki, Kementan akan melahirkan SDM yang kompetitif sebagai tenaga kerja pertanian dan pengusaha pertanian milenial yang andal, kreatif, inovatif, profesional, dan mampu menyerap lapangan pekerjaan sektor pertanian sebanyak mungkin.
“Pengusaha pertanian milenial diharapkan mampu menjadi resonansi, penggebuk tenaga muda di sekitarnya untuk menjadi SDM pertanian unggulan yang mampu menggenjot pembangunan pertanian menjadi pertanian maju, mandiri, dan modern,” tutur Dedi Nursyamsi.
Peringatan Hari Ulang Tahun atau Dies Natalies ke 67 ini, SMK-PP N Banjarbaru mengadakan berbagai kegiatan lomba diantaranya adalah volly, design grafis, standup comedy, membuat bedengan, mencangkok, pruning/dodos, hias nasi tumpeng, padus, spp idol, rangking 1, kebersihan lingkungan kelas dan terakhir acara jalan santai (01/11).
Dalam sambutannya, Kepala SMK-PP N Banjarbaru,Budi Santoso mengungkapkan harapannya agar SMK-PP Negeri Banjarbaru terus melahirkan generasi muda pertanian dan menjadi sekolah pencetak wirausahawan muda pertanian Indonesia.
Selain itu dengan umur 67 tahun ini SMKPPN Banjarbaru tentunya terus mendukung berbagai Program yang dicetuskan oleh pemerintah khususnya di Kementerian Pertanian itu sendiri. Berbagai program yang dilakukan oleh SMKPPN Banjarbaru dalam mendukung program dari Kementan diantaranya Pendidikan Vokasi, Petani Milenial, Kostratani, Program Yess, Pelatihan Bagi Petani dan Penyuluh, Food Estate, DPM/DPA, dan masih banyak lagi.