REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Anggota Kepolisian Resor (Polres) Sorong Kota, Papua Barat, mengajarkan anak-anak Muslim setempat mengaji dan menghapal Alquran guna meningkatkan pemahaman agama dan membentuk karakter untuk kehidupan lebih baik.
Bhabinkamtibmas Kelurahan Klabulu Kecamatan Malaimsimsa Polres Sorong Kota, Aipda Choiruddin mengajar anak-anak Kokoda, suku mayoritas Muslim Papua mengaji dan menghapal kitab suci.
Kepala Polres Sorong Kota AKBP Johannes Kindangen di Sorong, Senin, menyatakan dukungannya atas kerja nyata Bhabinkamtibmas Kelurahan Klabulu sebab merupakan bagian dari tugas Polri membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat.
"Bhabinkamtibmas sebagai guru ngaji bagi anak-anak Muslim Papua di Kelurahan Klabulu Kota Sorong tersebut sebagai bentuk bahwa polisi ada untuk menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh masyarakat," ujar Kapolres
Bhabinkamtibmas Kelurahan Klabulu Polres Sorong Kota, Aipda Choiruddin yang memberikan keterangan terpisah, menceritakan bahwa menjadi guru ngaji bagi anak-anak Muslim Papua setempat berawal dari rasa prihatin melihat mereka yang sebagian besar putus sekolah bermain di jalanan tanpa ada kegiatan yang terarah.
Ia langsung berinisiatif membelikan buku Iqro dan menjadi guru ngaji bagi puluhan anak-anak Muslim Papua tersebut tanpa imbalan apapun.
Dengan memanfaatkan ruang yang dipinjamkan oleh Ketua RT setempat, Bhabinkamtibmas Klabulu Aipda Choiruddin mengajak anak-anak Kokoda muslim Papua mengaji dan menghafal kitab suci setiap hari Selasa dan Jumat sore.
"Aktivitas ini sudah saya lakukan semenjak tahu 2019 dengan satu keyakinan bahwa aktivitas tersebut meletakkan nilai-nilai agama sebagai pemersatu keragaman yang begitu besarnya di Indonesia," ujarnya.
Tokoh Muslim Papua Suku Kokoda, Ibrahim Tanebe memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Polres Sorong Kota yang memberikan perhatian bagi pengembangan karakter anak-anak Kokoda di Kota Sorong.