REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung mengalami banjir akibat hujan deras yang terjadi sejak Sabtu (22/10/2022) malam hingga Ahad (23/10/2022) pagi. Ketinggian banjir bervariasi mulai dari 70 sentimeter hingga 100 sentimeter lebih.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat melaporkan banjir terjadi di komplek CPI di tujuh RT, Desa Cingcin. Kampung Palimpasan, Perum Parahyangan Kencana. Beberapa kampung di wilayah Desa Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.
Akses jalan Dayeuhkolot menuju Banjaran atau Baleendah dan sebaliknya, tepatnya di depan Masjid Ashopia terendam banjir. Sejumlah kendaraan roda empat beberapa memaksakan untuk melintasi jalur tersebut.
"Penyebab kejadian hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bandung dari Sabtu siang hingga malam," ujar Kepala Pusdalops BPBD Jabar Hadi Rahmat, Ahad (23/10/2022).
Ia mengatakan, pihaknya masih melakukan pendataan terhadap rumah-rumah yang terendam di titit tersebut. Ketinggian air banjir di wilayah Soreang antara 100 hingga 170 sentimeter sedangkan di Dayeuhkolot 10 hingga 70 sentimeter dan nihil korban luka. "Kondisi terkini tinggi banjir mulai terus surut," katanya.
Dani mengatakan sejumlah warga di Dayeuhkolot mengungsi berjumlah delapan orang. Pihak BPBD Kabupaten Bandung melakukan assesment di lokasi kejadian. "Kami menghimbau warga agar berhati- hati dan tetap waspada terhadap kejadian hujan yang berlanjut," ungkapnya.