REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dorna Sports selaku pemegang hak komersial MotoGP memberikan masukan agar memperbanyak penginapan di sekitar Sirkuit Mandalika. Hal itu dilakukan agar penyelenggaraan MotoGP 2023 makin sempurna.
"Dorna senang dengan perkembangan di Sirkuit Mandalika. Namun agar benar-benar perfek, Dorna menyarankan adanya penginapan-penginapan yang jauh lebih banyak," kata Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria di Jakarta, Kamis (20/10/2022).
Berkaca dari edisi pertama MotoGP di Sirkuit Mandalika, Priandhi mengungkapkan jumlah penginapan masih jauh dari kata cukup. "Tahun ini, visa yang masuk hampir 7.500. Ketersediaan hotel bintang lima belum sampai ribuan. Untuk keperluan Dorna saja sudah habis," kata Priandhi.
"Pada 2023, Dorna menyarankan adanya penambahan jumlah untuk hotel, penginapan, dan vila," sambung dia.
Terkait jumlah ideal, kata Priandhi, tergantung kepada pasar. "Misalkan VVIP hampir 5.000 tempat duduk, kalau yang datang itu adalah pasangan, artinya butuh hampir sekitar 2.500 kamar. Itu hanya untuk penonton royal dan deluxe," katanya.
"Jumlah yang tersedia di daerah Mandalika baru ratusan dan mungkin sampai ribuan hingga Mataram. Kebutuhannya masih jauh," ujar Priandhi.
Pada Rabu (19/10/2022), CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta dan Chief Sporting Director Dorna Sports Carlos Ezpeleta berada di Jakarta untuk bertemu dengan para pemangku kepentingan, termasuk Menteri BUMN Erick Thohir. Erick Thohir memastikan MotoGP di Sirkuit Mandalika tahun depan akan jauh lebih siap.
"Sudah tentu kita akan menyiapkan yang terbaik, mulai dari aspal, lokasi parkir, dan perbesar tribun penonton agar jauh lebih memuaskan pebalap, sponsor, dan penonton," ujar Erick.