Sabtu 08 Oct 2022 16:19 WIB

Kereta Api Daop 2 Bandung Terdampak Rel Ambles di Jalur Selatan

Petugas saat ini masih melakukan upaya perbaikan terhadap rel yang ambles

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 2 Bandung ikut terkena dampak akibat rel yang ambles di jalur selatan. Ilustrasi.
Foto: ANTARA/Siswowidodo
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 2 Bandung ikut terkena dampak akibat rel yang ambles di jalur selatan. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 2 Bandung ikut terkena dampak akibat rel yang ambles di jalur selatan karena hujan deras yang melanda wilayah tersebut. Petugas saat ini masih melakukan upaya perbaikan terhadap rel yang ambles.

"Jadi memang hari ini di lokasi Daop 5 Purwokerto tepatnya di petak jalan antara Jeruklegi - Kawunganten (Cilacap) ada beberapa titik yang mengalami ambles karena sejak tadi malam hujan cukup deras," ujar Manager Humas PT KAI Daop 2 Kuswardoyo saat dihubungi, Sabtu (8/10/2022).

Baca Juga

Hingga saat ini, ia mengungkapkan. di lokasi tersebut kereta api tidak dapat melintas dan masih tertahan. "Jadi baik kereta dari arah timur menuju Bandung atau Bandung ke Timur ke Surabaya, Kutoarjo sampai saat ini masih tertahan di lokasi," katanya.

Petugas PT KAI di lokasi tengah melakukan perbaikan trek jalur dan diharapkan tidak terjadi hujan deras sebab dapat menghambat. Selain itu pihaknya tengah berupaya memindahkan penumpang kereta api menggunakan enam bus Damri.

 

Kuswardoyo mengatakan, proses evakuasi relatif berjalan lambat sebab kondisi jalur darat pun mengalami banjir sehingga sulit kendaraan mendekati Stasiun Kawunganten. Ia mengatakan, penumpang kereta api dari arah timur dievakuasi dan dipindahkan ke kereta api yang sudah ada di sebelah barat.

Termasuk penumpang dari arah barat dipindahkan ke kereta api yang ada di timur. Kuswardoyo berharap proses perbaikan cepat dilakukan sehingga dalam waktu dekat operasional kereta api bisa berjalan normal kembali sebelum jadwal keberangkatan yang baru.

"Jika ternyata lokasi masih belum ditangani karena satu dan lain hal maka perjalanan akan dilakukan rekayasa, tadinya jalur selatan menjadi ke utara. Operasional tetap berjalan jika memang jalur selatan tidak bisa dilewati maka akan diarahkan ke utara," katanya.

Daop Bandung memohon maaf atas gangguan perjalanan yang dirasakan penumpang akibat faktor alam di Daop 5 yang berdampak kepada penumpang di Daop Bandung. Selain itu pihaknya mengingatkan penumpang yang hendak menggunakan kereta api untuk lebih awal datang ke stasiun di tengah hujan deras yang terjadi.

"Kami memohon maaf atas ada gangguan perjalanan akibat faktor alam di Daop 5, imbas dari ini berdampak kepada jasa penumpang di Daop Bandung," katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement